Untuk mengatasi selisih uang pinjaman ke bank, pertama-tama Anda perlu mengetahui lebih detail mengenai penyebab selisih tersebut. Berikut beberapa langkah yang bisa diambil:

Verifikasi Data Pinjaman dan Pembayaran Cek rincian pinjaman dan histori pembayaran Anda. Pastikan jumlah yang terutang, bunga, dan jadwal pembayaran sesuai dengan kesepakatan awal.

Periksa Bukti Pembayaran Cek apakah ada pembayaran yang belum tercatat atau salah hitung. Jika Anda sudah membayar, pastikan bukti pembayaran diterima dan tercatat dengan benar oleh bank.

Hubungi Bank untuk Klarifikasi Jika Anda menemukan selisih yang tidak jelas, segera hubungi pihak bank untuk meminta penjelasan. Bank biasanya akan memberikan penjelasan rinci terkait tagihan atau transaksi yang tidak sesuai.

Ajukan Penyelesaian Jika selisih itu disebabkan oleh kesalahan sistem atau administratif bank, Anda bisa meminta perbaikan atau pengurangan bunga denda (jika ada). Anda juga bisa meminta bank untuk menyusun ulang jadwal pembayaran atau negosiasi ulang agar pinjaman Anda lebih mudah dilunasi.

Buat Perjanjian Tertulis Jika penyelesaian ditemukan, pastikan ada perjanjian tertulis yang mengatur cara dan jangka waktu pembayaran selisih tersebut. Hal ini untuk menghindari masalah di kemudian hari.

Periksa Syarat dan Ketentuan Pinjaman Jika selisih muncul karena pemahaman yang berbeda tentang syarat pinjaman (misalnya bunga atau biaya administrasi), periksa kembali dokumen perjanjian untuk memahami hak dan kewajiban Anda.

Jika selisih uang pinjaman ini berdampak besar pada kemampuan keuangan Anda, pertimbangkan untuk meminta konseling keuangan atau mencari opsi restrukturisasi pinjaman agar beban Anda lebih ringan.