PEMBELAJARAN YANG MENYENANGKAN

( FUN LEARNING )

Oleh

Dra. Hj. Dwi Mulyani, M.Pd., M.M

Guru SMA Negeri 29 Jakarta

Pembelajaran Menyenangkan (Fun Learning ) merupakan kata kunci dalam mengajar dan mendidik peserta didik untuk masa depan yang cemerlang. Namun, pembelajaran menyenangkan yang berkualitas bukan hanya sekadar menyampaikan keterampilan dan pengetahuan, tetapi juga melibatkan aspek sikap dan akhlak yang baik.

Mengajar dan Mendidik dengan nurani memprioritaskan pembentukan karakter dan nilai-nilai akhlak yang positif dalam proses pembelajaran. Melalui pendidikan yang berfokus pada jiwa, kita dapat menyiapkan generasi berprestasi yang tidak hanya pandai secara akademis, tetapi juga cerdas dan mampu mengendalikan diri untuk bersikap bijaksana, juga memiliki kepribadian yang dewasa dan mampu berkolaborasi serta berkontribusi positif bagi masyarakat.

A. Pentingnya Mengajar dan Mendidik dengan nurani

Mengajar dan Mendidik dengan nurani memiliki nilai yang lebih baik daripada sekadar mengisi peserta didik dengan pengetahuan dan keterampilan. Dalam mendidik, guru berperan sebagai fasilitator pembelajaran yang peduli, empati, dan mampu membina hubungan yang baik dengan peserta didik. Hal ini dapat menciptakan iklim belajar yang kondusif, memicu dan motivasi peserta didik dalam proses belajar mengajar.

Pembelajaran yang menyenangkan ( fun learning) yang berfokus pada nurani, akhlak dan adab menjadi bagian yang terintegrarasi dalam kurikulum. Peserta didik diajarkan tentang pentingnya integritas, tanggung jawab, kerjasama, toleransi, dan kepedulian terhadap sesama. Dengan memahami dan menerapkan nilai- nilai akhlak dan adab, peserta didik dapat tumbuh menjadi personal yang bertanggung jawab, menghormati, dan peduli terhadap lingkungan sekitar.

B. Memupuk berpikir kritis dan Kreativitas.

Selain pengetahuan dan keterampilan, mendidik dengan nurani juga berfokus pada pengembangan berpikir kritis, kreatif, kolaboratif dan komunikatif bagi peserta didik. Peserta didik didorong untuk berani mengemukakan opini , dan membuat solusi yang saling menguntungkan untuk problem yang dihadapi. Dengan demikian, mereka tidak hanya menjadi penerima informasi, tetapi juga pembuat perubahan yang inovatif.

Dalam proses pembelajaran yang menyenangkan (fun learning) dengan nurani, pendidik memberikan kebebasan kepada peserta didik untuk mengembangkan minat dan talenta mereka. Dukungan dan nasehat yang diberikan oleh pendidik dan lembaga pendidikan dapat memicu potensi peserta didik dalam berbagai sektor seperti seni, budaya, bahasa, olahraga, sains, dan lain-lain. Dengan memupuk kreativitas dan talenta, peserta didik dapat menjadi manusia unggul yang berdaya saing dan memiliki daya kompetitif di berbagai aspek kehidupan.

C. Memperkuat Kolaborasi dan Komunikasi

Pembelajaran yang menyenangkan ( Fun Learning ) juga mendorong kolaborasi dan komunikasi di antara peserta didik. Melalui kegiatan kerja tim, peserta didik belajar untuk bekerja sama, menghargai pendapat orang lain, dan mengatasi perbedaan pendapat secara konstruktif. Kolaborasi dan komunikasi ini tidak hanya mempersiapkan mereka untuk memasuki dunia kerja di masa depan, tetapi juga membantu mereka memahami dan menghargai keberagaman.

Berpikir kritis juga menjadi kunci dalam pendidikan dengan nurani. Peserta didik diajarkan untuk belajar mengendalikan diri dengan memahami dan merasakan perasaan orang lain. Ini memungkinkan mereka untuk bersikap kritis dan membantu sesama dalam kesulitan. Kemampuan ini tidak hanya penting dalam membangun hubungan yang harmonis dalam masyarakat, tetapi juga membentuk kepribadian yang baik dalam diri peserta didik.

D. Menciptakan Generasi Berprestasi yang menyenangkan

Dengan mengajar dan mendidik dengan suasana hati yang menyenangkan, kita dapat menciptakan generasi milenial berprestasi yang berpikir kritis yang mampu menghadapi tantangan zaman di era milenial masa depan. Mereka tidak hanya memiliki pengetahuan dan keterampilan yang kuat, tetapi juga akhlak, adab dan personality yang baik, kemampuan berpikir kritis, kreativitas, komunikatif, dan mampu berkolaborasi dengan baik. Mereka siap menjadi pemimpin masa depan yang bertanggung jawab, kreatif, inovatif, mampu berkolaborasi, dan peduli terhadap kepentingan bersama.

Sebagai seorang pengajar dan pendidik, kita memiliki tanggung jawab besar untuk mengajar dan mendidik dengan pembelajaran yang menyenangkan Ini melibatkan kolaborasi dan komunikasi antara lembaga pendidikan, pendidik, tenaga kependidikan , orang tua, dan masyarakat. Dalam proses mengajar dan mendidik dengan pembelajaran yang menyenangkan, kita harus senantiasa mengingat bahwa peserta didik bukan hanya sekadar cerminan pengetahuan dan keterampilan kita, tetapi juga merupakan cerminan kita sebagai pendidik dalam proses pembelajaran yang menyenangkan. Bersama-sama, mari kita menciptakan masa depan yang cerah melalui pendidikan yang berfokus pada pembelajaran yang menyenangkan ( fun learning).

Mari kita ciptakan pembelajaran yang menyenangkan di sekolah dan petik kemenangan penuh kebahagiaan di masa yang akan datang.

Profil Penulis

Dra. Hj. Dwi Mulyani., M.Pd., M.M dikenal dengan nama Nenden, lahir di Kebayoran Baru, Jakarta, 19 September 1964. SD Negeri Mexico, SMP Negeri 19, SMA Negeri 6 dan UHAMKA Limau di Kebayoran Baru Jakarta Selatan. Dia adalah alumnus Pascasarjana Universitas Negeri Jakarta pada tahun 2008 dan alumnus Pascasarjana STIE Ganesha Jakarta pada tahun 2019.

Pernah mengajar di SMA Negeri 1 Tangerang, di SMA Negeri 70 Jakarta. Saat ini dia saat ini masih mengajar di SMA NEGERI 29 Jakarta sampai sekarang mengampu mata pelajaran bahasa Inggris.

Mulai aktif sebagai anggota Gurusiana setelah mengikuti “ Pelatihan Menulis Kreatif Buku Bermutu DKI Jakarta” yang menghasilkan artikel perdananya yang berjudul “ Pembelajaran Yang Menyenangkan ”

Pernah menulis 2 buku antologi Puisi yang berjudul “Pelangi Kehidupan” ISBN 978-623-7471-30-1 dan Kumpulan Puisi “ Kuberhak Bahagia’ ISBN 978-623-7471-29-5

https://www.gurusiana.id/read/httpsdwinendengurusianaid/article/pembelajaran-yang-menyenangkan-fun-learning-2029328