Janji Hati

Tantangangurusiana

24 Februari 2024

MENGULANG RASA (10) ISTIRAHAT DI VILLA KUNING

Oleh : Fransisca S. Tanoyo

Villa Kuning milik keluarga dokter Agus dan Pak Mei ini masih proses renovasi. Keinginan dalam hati dulu saat melewati rumah ini dan ingin memilikinya terwujud sudah. Semesta mendukung, tak lama kemudian pemilik rumah sebelumnya menjual rumah dua lantai ini kepada mereka.

Disebut villa Kuning karena cat rumah yang digunakan sebagai penanda adalah warna kuning. Warna mahal dalam dunia cat. Obsesi villa sebagai tempat rehat, menjamu kolega, tempat merefresh diri dari aktivitas yang padat membuat renovasi villa ini begitu wow.

Semua material, desain, perabotan, penataan ruang dipikirkan detail sedemikian rupa sehingga menampakkan kualitas sultan. Tak ada yang murah dari tiap material dan perabotannya. Bagi keluarga dokter Agus yang uang tak lagi masalah, tentu membuat dan merenovasi villa menjadi terasa ringan saja. Padahal kami yang rumahnya RSS saja gak kelar-kelar merapihkannya, hehe.

Villa yang kami datangi begitu bersahabat. Di belakang villa ada pohon nangka yang sudah tua. Mereka menyambut kedatangan kami dengan menebar harum tanda masak di pohon. Jambu air yang dibiarkan tetap berdiri di atas atap sedang berbuah lebat. Kebun tetangga sebelah ada kedondong berbuah lebat yang dahannya masuk ke halaman samping vila kuning.

Seru kami memanen buah-buahan segar untuk tambahan camilan yang sudah diusung di lantai dua yang terasnya memandang ke arah pantai Batu Burung.

Makanan yang kami bawa ke villa kayak mau kemah satu minggu saja. Maka sepanjang hari di villa kerjaan kami ya ngobrol, makan, karaoke, berjoget, ketawa- ketiwi sampai lupa utang, hehe. Sayang Villa belum bisa digunakan untuk menginap banyak orang karena fasilitas air dan kamar mandi masih dalam proses perbaikan. Dengan berat hati harus pindah ke rumah yang lebih nyaman untuk membaringkan badan yang mulai terasa penat karena perjalanan panjang.