Give Me a Hug
Give Me a Hug
(Beri aku pelukan)
Siapa yang tak kenal dengan Nick Vujicic sang motivator dunia tanpa lengan dan kaki. Nick adalah motivator dunia berkebangsaan Australia. Ia mengalami sindrom tetra-amelia, sebuah sindrom langka yang punya karakteristik tanpa lengan dan kaki. Sahabat bisa ngebayangin bagaimana susahnya beraktivitas tanpa lengan dan kaki, namun tidak bagi Nick. Dalam keterbatasannya Nick mampu melakukan hal-hal salayaknya manusia normal. Nick tidak akan menyerah, jika ia jatuh 100 kali maka ia pun akan bangun 100 kali. Give Me a Hug adalah judul sebuah buku yang dikirim oleh seorang teman kepada saya. Buku ini sarat dengan pelajaran hidup dari seorang Nick Vujicic yang dikemas ke dalam sebuah cerita.
Dalam buku ini, ada sub judul yang menarik perhatian saya yaitu “Berikan Nick Pelukan”. Dalam buku tersebut Nick bercerita bahwa dihadapannya ada seorang gadis kecil yang manis dengan pipinya yang merah. Usianya sekitar 3 tahun, sama tingginya dengan ku, ujar Nick. Gadis kecil itu tersenyum dan menghampiri Nick. Tiba-tiba ia berhenti, Nick berpikir bahwa gadis itu takut dengannya. Nick berkata, aku tahu kita berbeda. Seperti seekor lumba-lumba kecil, aku tidak punya tangan dan kaki. Tolong jangan takut padaku, aku hanya ingin berteman.
Dugaan Nick keliru, gadis kecil itu tidak takut. Ia berhenti karena dia ingin meletakkan tangannya di belakang tubuhnya sebelum berjalan mendekati Nick. Gadis kecil itu tersenyum dan memandang Nick, lalu ia bersandar pada Nick dan memberikan Nick pelukan. Suatu cara yang sangat special untuk memeluk. Dia memanjangkan lehernya, meletakkan kepalanya di bahu Nick, dan dengan lembut ia melingkarkankan lehernya pada leher Nick. Dan yang paling mengejutkan adalah ketika gadis kecil itu memeluk Nick, ia membuat dirinya seolah-olah tidak memiliki tangan seperti Nick, MasyaAllah kebayang gak sih. Kata Nick, aku tidak akan pernah melupakan saat special ini. Aku memeluknya erat dalam hatiku.
Banyak pelajaran yang dapat kita petik dari kisah di atas. Kita semua berbeda satu dengan yang lainnya. Mari kita belajar untuk peduli terhadap perasaan orang lain, seperti yang gadis kecil itu lakukan. Dia mengerti kesulitan Nick dan berbagi perasaan dengannya.
@home
#Salamliterasi
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Kereeennn...Pinjam bukunya donk...
Boleh banget cikgu..
Boleh banget cikgu..
a hug di situ artinya simpati dan empati bu..saat ini adanya corona, gak berani jika meng-hug seseorang..motivasi yg hebat..betul sekali..salam
Hehehe.. nge-hug ortu boleh kali pak.. salam pak
Keren. Syarat nilai karakter. Semoga kita bisa meneladaninya. .
Aamiin.. terimakasih ibu, mohon bimbingannya Bu..
Keren. Syarat nilai karakter. Semoga kita bisa meneladaninya. .
Keren. Syarat nilai karakter. Semoga kita bisa meneladaninya. .
Keren. Syarat nilai karakter. Semoga kita bisa meneladaninya. .
Keren. Syarat nilai karakter. Semoga kita bisa meneladaninya. .
Mantul buk,,, gak bisa di ucap dengan kata2
Keren uni,,salam literasi uni
Terimakasih Helen.. salam