Tiga hari belakangan ini kita di kejutkan oleh sesuatu yang saya sendiri kurang mengerti. Karena nya saya memilh kolom dari pada opini untuk menulis hari ini. Meskipun apa yang ingin saya tulis adalah sesuatu yang lagi hangat-hangatnya atau lebaran h tepatnya lah panas membara dan saya khawatir sampai membakar. Itulah alasan kenapa saya ingin menulis. Semua hanya berawal dari ada apa, apa yang sedang terjadi

Tentu saja sebenarnya saya kurang begitu mengerti apa ya g sebenarnya terjadi. Karena akhir- akhir ini sangat sukit membedakan antara beruta hoax atau nyata. Meskipun saya berusaha mencari apa yang sebenarnya terjadi dengan Omnibusman Law sehingga sangat di soroti dan menyebabkan unjuk rasa terjadi di mana-mana.

Yang saya posting pun saya juga belum tau kebenarannya. Dari tulisan ini juga seandainya ada yang lebih tahu saya akan sangat berterima kasih. Karena saya tidak ingin ikut-ikutan berburuk sangka tanpa tahu betul apa permasalahan yang sebenarnya. Akan tetapi apa mungkin jika berita itu hanya hoax kenapa gelombang unjuk rasa terjadi di mana-mana. Tidak hanya buru tetapi juga akademisi termasuk mahasiswa.

Melihat fenomena ini, saya sangat khawatir berbagai hal. Mulai dari"apa benar DPR tegah membuat dan mengesahkan UU Cipta Kerja yang sangat tidak berpihak pada buruh?". Apa mungkin kita akan di jadikan budak di negara sendiri dan masih banyak pertanyaan lain.

Saya hanya berharap, jika memang DPR bermaksud baik kepada buruh dan yang lainnya. Kenapa tidak di jelaskan saja apa yang di maksud sehingga tidak menimbulkan kesalahpahaman yang berkepanjangan. Apalagi sampai anarkis dan membawa korban. Akan tetapi jika memang poin-poin yang tersebar dan menjadi permasalahan bagi banyak kalangan memang benar adanya. Alangkah baiknya jika di pikir ulang agar tidak merugikan rakyat kecil.

Itu semua hanya cara berpikir sederhana saya sebagai rakyat mecil yang tidak tegah melihat orang yang tertindas. Semoga saja semuanya akan kembali berpikir jernih dan tidak mendahulukan ego sendiri apalagi di tambah ketamakan akan kemewahan dunia yang sebenarnya hanyalah fatamorgana semata. Dan anggota DPR yang terhormat pun akan ingat pada janjinya kepada rakyat dulu

Hari ke 32

Sukorejo, 8-10-2020