Tantangan Gurusiana Hari Ke-534. Tembakau dan Malam
Tembakau dan Malam
Oleh: Herdiansah
sendiriku di kesunyian malam ini
harapku tiba seorang puan menemani
mengajak bercanda ria sampai kulupa azab dunia
menyentuh jemariku berbagi kehangatan enyahkan dingin yang menyerang
bangunlah wahai pemuda
cukup sudahi khayalan ini
ambil tembakaumu, bakar dengan api sambil tersenyum bangga
isap secara perlahan dengan penuh cinta
nikmati manis ujung filternya bagai menikmati hidup yang kau jalani
desir angin yang membuatku rindu sentuhan seseorang
kini sirna, terasa bersahabat ku dengan asap tembakau yang membaui
sudah cukup sebatang tembakau malam ini
kini malamku tak kesepian lagi tersebab ada kamu: tembakauku
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar