Henny Nurhasanah

Wanita kelahiran Kota Bumi Mina Tani ( PATI), ibu rumah tangga dengan pengalaman mengajar Bahasa Inggris sejak lulus kuliah th1991 sampai sekarang...

Selengkapnya
Navigasi Web
Si Kuning Terjebak di Zona Merah

Si Kuning Terjebak di Zona Merah

Si Kuning Terjebak di Zona Merah

Tantangan Gurusiana #Menulis 30 hari (Hari ke-22)

Sejak pandemi virus corona masuk di Indonesia, banyak istilah-istilah baru bermunculan. Diantaranya muncul berwarna-warna zona. Zona hijau, kuning, merah, oranye, dan belakangan ini muncul lagi zona hitam. Berbagai mass media sering menyebut itu semua, namun masih sebatas pemahaman sendiri, zona hijau berarti aman, zona merah berbahanya. zona kuning, berarti waspada.

Orang memaknai warna zona itu tidak jauh seperti memaknai traffic light. Alhamdulillah di daerah sekitar Si Kuning dinyatakan zona hijau. Suasana nyaman di tengah pandemi selama ini yang Si Kuning rasakan di daerah dia tinggal. Aktivitas berjalan lancar tentu masih dalam mentaati protokol kesehatan. Keluar selalu bermasker, rajin menggunakan hand sanitizer, selalu jaga imun, salah satunya bersepeda di pagi hari sering dia lakukan.

Suatu pagi, Si Kuning bersepeda menuju Embung yang sangat besar, asri dengan air yang jernih. Di pinggir Embung berjejer penjual menjajakan makanan khas. Kedai kecil menjajakan rujak dan aneka gorengan, membuat Si Kuning harus menghentikan gowesnya. Dia pesan tiga porsi. Sambil melayani para pembeli, penjual rujak bertanya kepada salah satu pembeli, dengan akrab layaknya seorang tetangga. “Mbak, kapan takziyah ke pak Bakri?” Saya tidak takjiyah dik, dia kena covid, jawab si tetangga dengan ekspresi ketakutan. Mendengar nama pak Bakri, langsung Si Kuning membatalkan rujak pesanannya, pak Bakri dikenal banyak orang, seorang polisi, rumahnya tidak jauh dari Embung yang dia kunjungi. Dengan mengayun sepadanya Si Kuning pulang dengan lemas berbalut kecewa, diiringi air liur terbayang pak Bakri dan si rujak.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Lanjutkan gowes nya bunda...asyiiik. hihihi...lupalan dulu rujaknya...hihihi.

06 Jul
Balas

Maksih singgahnya.salam literasi

12 Jul

KerenSukses selalu

06 Jul
Balas

Makasih kunjungannya bund

12 Jul

Batal makan rujaknya

07 Jul
Balas

Takut covid,rujaknya ditunda.mksih bund singgah nya

12 Jul

Wkwkwk, seger, pagi-pagi sudah bahas rujak.

06 Jul
Balas

Ngiler bund...wkkk

06 Jul

Hahaha,,,keren bu

06 Jul
Balas

Keren bun. Salam sukses.

06 Jul
Balas

Mksih..salam sukses kembli

06 Jul

Mantul bun.

07 Jul
Balas

Keren...

06 Jul
Balas

Ya pasti lanjut dua duanya bu Hen...semakin kelihatan semangat niih...sehat sll bu Hen yg energik

06 Jul
Balas

Mksih bu Gesti,seniorku di gurusiana.sukses sllu juga bunda

06 Jul

Mantap

06 Jul
Balas

makasih kunjungannya

06 Jul

Masih terbayang2 rujak segar,,sukses selalu bu

06 Jul
Balas

Terlanjur pingin bund...

06 Jul

Iyesss... Lanjutkeen

06 Jul
Balas

Lanjut gowesnya apa nulisnya?hhh

06 Jul



search

New Post