Story of life 18 (Mengkaji Diri)
#Tantangan Menulis Gurusiana Hari Ke-315
(Edisi Selasa, 24 Nomvember 2020)
melupakan hal-hal buruk yang telah terjadi dan biarlah semuanya berlalu, jangan pernah disesali. Semua sudah guratan takdir. Melangkahlah dengan tegap tanpa ada yang menghantui. Merenung mencoba membuka hati. Membuka tabir mencari kebenaran rasa. Menemukan apa yang tak terlihat mata namun terlihat mata hati.
Cinta dalam keindahan, bersinar terang dalam kegelapan. Lembut bak sutera yang terelus, membangkitkan gairah yang menghidupkan. Hari ini dan esok lusa bahkan selamanya ku ingin merasakannya.
Menoreh ke belakang mengingatkan apa yang telah terjadi
Merenung akan kilas balik
Jangan ada penyelasalan
Biarlah semua berlalu laksana angin yang berhembus
Mengkaji diri langkah awal introsfeksi
Mengulas balik segala memori yang tersimpan
Memilah yang hitam dan yang putih
Membuka hati tuk masuk dalam kalbu
Mendapatkan sinar dengan cahaya indah
Cinta dengan kelembutan
Cinta membangkitkan gairah
Memandang taman bunga penuh warna dan merekah
Lepas, bebas terbang melayang
Tenang dalam indahnya mimpi panjang
****
Terima kasih dan salam merdeka !
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Kereeen puisinya, Pak. Salam literasi
Terima kasih, salam...