Tantangan menulis hari ke 76 gurusiana#

Ramadhan sudah terlihat di pelupuk mata, namun virus yang mematikan ini belum juga beranjak dari tempatnya dan akankah dia semakin merasa nyaman untuk tetap tinggal bersama dengan kita?.

Ramadhan hadirmu selalu kami sambut dengan suka cita.

Semoga kehadiranmu mampu melumpuhkan pendemik yang sedang melanda dunia ini.

Kami ingin menikmati suka cita kami bersamamu seperti sediakala. Dikala malam melaksanakan sholat tarawih dan tadarus Al-Qur'an bersama, di kala sepertiga malam berkeliling membangunkan orang-orang untuk makan sahur, di kala sore menjelang magrib kami bersama mencari/ membuat menu untuk berbuka puasa, dan masih banyak lagi hal-hal indah yang ingin kami lakukan. Akan tetapi disaat gencarnya pendemik C-19, rutinitas yang biasa kami lakukan bisa berjalan atau kami hanya tetap dirumah?, Seorangpun tak ada yang mengetahui kecuali Sang Pencipta.

Covid-19 kiranya sampai disini saja engkau hadir ditengah-tengah kami, merasa resah dan kepanasan lah berada diantara kami, cepatlah engkau berlalu.

Kami ingin menikmati, merasakan dan bersuka cita dengan Ramadhan ini.

Covid-19 hadirmu juga banyak membawa hikmah di tengah-tengah kami.

Covid-19 hadirmu mampu menutup club' malam, rumah bordil dan tempat-tempat maksiat lainya, membawa kembali keluarga di rumah dan melakukan kegiatan bersama di dalam rumah, dan bisa jadi sebelum hadirmu keluarga dalam keadaan tidak harmonis, membangunkan kesombongan negara yang menganggap dirinya paling hebat dan tak terkalahkan, mengajakan manusia bagaimana cara, bersin, batuk, dan menguap seperti yang di ajarkan Rasulullah 1400 tahu lalu, memperlihatkan kepada kami bahwa mati itu nyata dan ada didepan mata, mengajarkan kami untuk tidak gampang bersentuhan dengan yang bukan mahramnya, membangunkan kami pada kenyataan dan memberi kesempatan untuk meminta pengampunan dan pertolongan dari_ Nya, dan masih banyak lagi hikmah-hikmah lainya.

Dan harapan kami saat ini semoga engkau segera berlalu.

Aamiin

Aamiin

Aamiin Ya Rabbal alamin.