KAMU
Kamu
Mengulik waktu
Menyibak masa lalu
Menikmati rasamu
Bermain di pelupuk mataku
Mengamati gayamu
Cerahkan fikirku
Menikmati rayumu
Gairahkan rasaku
Mengulik waktu
Menyibak masa lalu
Meski mengganggu
Menghapus ku tak mampu
Jember, 2 okt 2020
DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Kereeen puisinya. Sukses selalu. Salam literasi
Trima kasih banyak, P Dede. Salam literasi
Alhamdulillah, sudah mau berpisah barisnya.... He.. He... Keren puisinya bu
Tapi terlalu jauh pisahnya . Matur suwun, P Ari
Puisi yang amat bagus. Diksinya tepat. Rimanya pas. Dibutuhkan keahlian mengolah bahasa tingkat tinggi untuk sampai di tempat ini. Lihat di endingnya: Menghapus aku tak mampu. Luar biasa!!!
Merinding dg pujian ini. Saya hanya mengikuti kata hati. Trimakasih, P Latif
Lanjut Bun semangat
Sumangat. Trima kasih, Bu Atut
Trima kasih banyak, P DedeSalam literasi