UI UI Kampusku
Judul tulisan ini asyik disuarakan dengan tangan mengepal ke atas, sambil berteriak lantang.
Kepal jari jadi tinju
UI UI Kampusku
Bersatu almamaterku, UI
Menggunakan jaket kuning, kala itu saya ikut bergerak berputar bersama seluruh mahasiswa baru lainnya di dalam balairung UI. Orientasi Perguruan Tinggi (OPT) kalau tidak salah namanya. Para kakak tingkat alias senior aka panitia berteriak-teriak membahana, mengatur sana sini. Kadang kami diminta membuat formasi-formasi tertentu dalam barisan. Kompak sekali. Saya perhatikan teman-teman di sekitar, semuanya kelihatan bisa menerima dan enjoy saja. Tabah menjalani peran tersebut. Saat itu saya berpikir, begini rupanya jadi mahasiswa baru.
Setelah OPT tingkat universitas, masih ada lagi OPT tingkat fakultas, dan OPT tingkat jurusan. Setelah sebelumnya kami ikut penataran P4 selama sebulan. Asli sebulan penuh penataran tersebut. Semua mahasiswa baru dari seluruh fakultas diacak tempat penatarannya. Ada mahasiswa kedokteran yang kampusnya saat itu masih di Salemba, tempat penatarannnya di kampus FMIPA di Depok. Saya bernasib mujur. Tempat penataran saya sama dengan tempat kuliah. Setiap hari harus membawa dan memakai jaket kuning.
Selain penataran dan OPT, kami masih harus ikut latihan paduan suara massal di balairung. Dipimpin Pak Dibyo, seluruh mahasiswa baru UI akan menjadi paduan suara saat wisuda universitas. Mulai dari lagu Indonesia Raya, Genderang UI, Hymne UI, Gaudeamus Igitur, Selamat Datang Pahlawan Muda, hingga Keroncong Kemayoran. Latihan massal sesuai jadwal. Saat mengiringi wisudawan, saya terbayang satu ketika sayalah yang akan dinyanyikan oleh para mahasiswa baru. Ternyata dua kali saya mengalaminya. Masih terbayang itu semua.
Nostalgia. Ah, saya jadi teringat itu semua ketika anak sulung menyatakan ingin ikut pendalaman materi yang diselenggarakan oleh alumni UI. Saya hanya tersenyum mengiyakan. Meski DEKAVE yang ditujunya bisa jadi tidak tersedia di kampus tersebut. Pilihan lainnya ia ingin Sastra UI. Mungkinkah teriakan itu masih akan terdengar?
UI UI kampusku, bersatu almamaterku, UI.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Bunda Hanum Aini tahun berapa? Coba kita ketemu yaaa... Hmmmm
Bunda Hanum alumni tahun berapa? Coba kita ketemu yaaa... Hmm
Kenangan manis tak terlupakan ya Bu hanum
Bunda Hanum banyak kenangan