GUSTRYARNI S.S

Lahir di Pekanbaru, 20 Agustus 1970. anak ketiga dari 6 orang adek beradik. ayah seorang pensiunan PNS yang telah meninggal dunia pada bulan februari 2008, Ibu ...

Selengkapnya
Navigasi Web

Positip Lagi

Tantangan Gurusiana Hari ke 42

Membaca status whatsApp anak bujang sore kemaren "Drop" hati ini mulai curiga karena pekerjaan yang mengharuskan ia standby bila diperlukan. Rabu petang ia menelpon diriku mengatakan "bunda Abang telat pulang ya ada piket di STQ tingkat kelurahan yang tak jauh dari tempatnya bekerja".

"Oiya... hati-hati saja ya nak"

Cuaca pada hari itu sedang hujan lebat mulai dari pagi sampai malam. Habis magrib bujangku pulang sebentar mau mandi sekalian ganti baju, selesai sholat balik lagi ke lokasi SYQ dibawah guyuran hujan. Ingin rasanya aku menahan agar ia tak pergi lagi, tapi dengan alasan tugas akhirnya ia pun berlalu dihadapan ku .

Tengah malam kembali anak bujang menghubungiku menanyakan masih hujan nggak, jawabku masih. kalau begitu ia akan membawa mobil ambulance untuk pulang ke rumah, motor dititipkan di puskesmas..

Keesokan hari seperti biasa ia berangkat kerja dengan mengendarai ambulance, lah kok sore hari anak bujang buat status drop. Badan menggigil kedinginan sehingga untuk ambil baju lengan panjangpun susah. Sebagai ibu tentu dong ikut membantu mencarikan baju untuk dipakainya.

Malam hari ia minta dicarikan makanan yang panas-panas bakso atau apalah. Kucarikan pesanannya keluar rumah hanya setengah jam balik kerumah ;agi, aku lihat ia sudah tertidur pulas dikamarnya.

Kasihan untuk membangunankan biarlah tidur dulu tengah malam nanti Ia akan terbangun karena kelaparan, seperti kebiasaanya setiap malam

Pagi hari tadi kubangunkan ia, agar bersiap untuk berangkat kerja. Sesegera mungkin ia berdiri dan mengerjakan sholat baru mandi dan persiapan untuk pergi lagi.

Pukul sepuluh ia memberitahukan hasil antigennya POSITIF, aku hanya bisa berucap astagfirullah kenapa bisa nak. Memang para nakes di puskesmas wajib antigen setiap hari. Ingin menangis rasa hati ini, tapi..aku tak mampu. Akhirnya anak bujang disuruh isolasi mandiri selama sepuluh hari .

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Semoga anak bujang segera pulih ya Bun. Salam sehat dan tetap semangat.

11 Feb
Balas

Aamiin, terimakasih bunda.

11 Feb

Semoga segera sehat

12 Feb
Balas

Semoga anak bujang segera sehat kembali, aamiin.

11 Feb
Balas

Aamiin, terimakasih ibu atascdoanya

12 Feb

Smga sgra sht kembali ponakanku. Dlm penyertaan Tuhan sklga. Amin

11 Feb
Balas

Oma ... Terimakasih atas perhatiannya...

12 Feb



search

New Post