Sinergitas Guru, Siswa dan Sekolah Menyongsong Generasi Millenium (Tagur 342)
(Edisi lomba November yang gagal terkirim)
Covid-19 telah memaksa sekolah untuk menyesuaikan diri dengan keadaan termasuk dalam proses pembelejaran. Oleh karena itu diperlukan sinergitas bersama elemen pendidikan untuk bergerak memajukan pendidikan.Dengan adanya sinergi maka kelemahan dalam pembelajaran bisa teratasi dan mencapai hasil yang maksimal seperti harapan bersama orang tua, gur, siswa dan sekolah.
Sinergi adalah suatu bentuk dari sebuah proses atau interaksi yang menghasilkan suatu keseimbangan yang harmonis agar bisa menghasilkan sesuatu yang opitimal. Oleh karena itu sinergi antara orang tua, guru dan siswa diperlukan dalam proses belajar mengajar. Dalam sinergi tersebut guru, siswa , orang tua dan sekolah harus berkomitmen bersama untuk meningkatkan pendidikan. Salah satu hal yang harus diperhatikan adalah adanya komunikasi antar berbagai pihak yang dimulai dari tahap perencanaan kegiatan,evaluasi. Orang tua harus dilibatkan untuk mendukung peningkatan mutu sekolah.
Orang tua, guru dan siswa harus mengambil peran masing-masing untuk keberhasilan pendidikan apalagi dimasa pandemic. Guru, orang tua harus bekerjasama, termasuk berkomitmen untuk mengawal pendidikan agar anak atau siswa terus memperhatikan masa depannya. Perkembangan teknologi harus selalu dipantau dan diikuti agar bisa dimaksimalkan dalam proses belajar mengajar.
Guru harus mampu mempersiapkan segalanya dari sudut pandan dan gaya kerja guru. Guru harus mampu menyiapkan aplikasi sebagai media untuk menyampaikan materi ajar kepada siswa yang disebar secara online.
Orang tua harus mengambil peran penting dalam mengawal anak-anaknya agar tujuan pembelajaran tercapai. Orang tua harus mampu menjadi pendamping belajar yang menyenangkan dan sebagai motivator di rumah. Orang tua harus memfasilitasi kebutuhan belajar anak-anaknya termasuk menjamin kebutuhan fisik dan mentalnya.Orang tua harus sabar dan kasih sayang selama anak belajar di rumah dan menjadi tutor pengganti guru.
Orang tua harus menyadari kelemahan dan kelbihan anak sehingga mengkomunikasikan dengan anak, wali atau pun gurunya.Komunikasi antara orang tua dan guru sangat diperlukan agar masalah pembelajaran yang dihadapi siswa bisa teratasi.
Siswa harus mampu menyesuaikan diri dengan keadaan dan ritme belajar. Siswa harus mampu berdamai dan belajar secara online sehingga belajar tanpa dipaksa dengan rasa ingin tahu tentang pendidikan. Siswa harus fleksibel dan mampu mencari ruang dan tempat belajar yang menyenangkan.
Selama pandemi yang mengharuskan pembelajaran di rumah, orang tua sadar atau tidak telah terlibat dan mengetahui kebutuhan peserta didik. Sebelumnya, orang tua hanya memantau kebutuhan anaknya, namun ketika pandemic orang tua sudah memahami beratnya tugas guru. Oleh karena itu ketika pandemic semakin beranjak pergi, proses belajar mengajar di sekolah menggeliat, maka orang tua harus berperan membantu guru.
Ketika sinergi anatara orang tua, guru dan siswa terbentuk dengan apik, maka prestasi siswa pasti akan meningkat. Peningkatan prestasi tersebut tentu menjadi harapan bersama. Siswa yang menjadi objek pembelajaran akan mampu mengelola pembelajarannya sendiri , memanejemn waktunya dan mengatasi masalah dalam pembelajarannya.
Salam Literasi
Silakan difollow jika berkenaan
#TantanganGuruMenulisHariKe-342
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Baru mau menulis tantangan hari ini,, tiba-tiba mata tertuju pada nama file yg gagal terkirim pada lomba bulan ini.....
Barokallah Bu Fijiawati, salam sehat dan bahagia selalu