#TantanganGurusiana hari ke-49

Luwisah, biasa dipanggil dengan luis…Hari ini ia terlihat tidak seperti biasanya, ia lebih banyak menghabiskan waktunya berdiam duduk diteras depan rumah, wajahnya muram, suaranya nyaris tak terdengar, ia sedang menyimpan rasa kecewa. Penantiannya kian tak terjawab. Tak ada satupun yang mampu membantunya…seisi rumah hanya mampu memandangnya dan sesekali memanggil namanya, mencoba mengajaknya bermain, Namun sedikitpun ia tak menggubris panggilan yang bertubi-tubi menyapanya. Ia tetap duduk menunggu, sesekali ia berlari seperti mencari sesuatu. Dan kembali lagi duduk dan menunggu.

Luis terlihat begitu sedih, sudah dua hari ini si kecil anaknya tak lagi menyusu, putting luis terlihat masih membengkak, namun anaknya tak kunjung pulang. Abu dan phuphu dimana kalian, sejak kalian diculik ibumu terus menunggu kepulangan kalian. Siapakah yang begitu tega memisahkan ibu dengan anaknya yang masih menyusu…

Singkatnya, abu dan phuphu di culik. Kejadian itu terjadi tatkala kepulangan aku dan keluarga ke kampung. Aku tinggalkan mereka di rumah dan dititip sama si mbak untuk mengurusi makannya. Memang si abu dan phuphu sangat agresif, lincah suka bermain dan jalan-jalan keluar rumah, hingga saat keadaan rumah sepi, si abu dan phuphu yang sedang bermain di luar ditangkap orang yang tak dikenal. Dua si kecil itu sangat jinak, tidak pandai mencakar atau apalah layaknya kucing jika hendak ditangkap pasti akan melawan. Dan saat sekarang tidak tahu apa yang terjadi, hingga kini abu dan phuphu tak pernah kembali. Beberapa saksi mata mengatakan ada orang tak dikenal yang lewat, menangkap dan membawa abu dan phupu itu pergi. Itulah sebabnya kami bisa menyimpulkan bahwa… mereka di culik orang tak dikenal…

Akhirnya si mbak mengatakannya padaku bahwa abu dan phupu, seperti mau menjerit dan mengejar sang penculik, tetapi kejadian itu sudah terjadi beberapa hari yang lalu, disaat kami masih di kampung. Sejak saat itu luis kehilangan keceriannya. Ia masih terus menunggu si buah hatinya, namun hingga kini si kecil itupun tak kunjung pulang, kini susu sang ibu terlihat masih membengkak menambah rasa sakitnya hati luisah.

Langkat, 5/04/2020