PUISI AKROSTIK HANUM SAYANG BUNDA
#Tagur Gurusiana Hari ke-4
#PUISI AKROSTIK
HANUM SAYANG BUNDA
Hamparan asa terpapar di depan mata
Alunan nada berirama syahdu dan mendayu
Naungan kencana menyeruak menyeluruh
Usia berpacu memadu padu
Melawan pendar yang temaram
Sanubari menyayangi dengan pasti
Angka bukan ukuran untuk menyemai
Yang ada jatmika bertalu
Alunan amerta dalam asmaraloka
Niskala namun bisa dirasa
Gelora dan renjana di kalbu
Binar anindita merasuk sukma
Ujungnya tetap mengikat jiwa
Niscaya amerta selalu mengiringi
Dersik menyapa membelai bersahaja
Anggun mempesona dan indah
Tanjungpandan, 13 Agustus 2020
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Keren dan mantaps. Sukses selalu dan barakallahu fiik
Makasih bun...
Puisi yang keren bu
Makasih bun...
Puisi keren Bunda Fitriani... Salam literasi, sukses selalu.
Salam kenal ya pak...salam literasi...
Makasih Bun...salam kenal dan salam literasi yaaa...
Diksinya bagus
Makasih bun...
Mantap sekali bunda puisinya.sukses selalu.salam literasi
Makasih bun...salam literasi...