Pentigraf Kebaikan yang Takkan Ternilai
#Tagur Gurusiana...#Hari ke-16
Kebaikan yang Takkan Ternilai
Sore yang redup. Emak baru saja pulang dari pengajian. Beliau langsung menuju ke dapur. Raihana bingung. Tidak seperti biasanya Emak bersikap begitu. Dilihatnya, Emak sibuk mengambil separuh lauk pauk. Kemudian dimasukkan ke dalam plastik. Entah apa yang akan Emak perbuat. Setelah itu, Emak juga membuka gentong yang berisi beras. Sama saja, memasukkannya juga ke dalam plastik.
Belum sempat Raihana bertanya. Emak pun langsung ke luar dari dapur. Tak dikira, Emak pergi lagi ke luar rumah. Raihana penasaran. Apa yang hendak Emak lakukan. Raihana membuntuti Emak secara diam-diam. Emak berhenti di sebuah rumah kecil. Di persimpangan jalan. Emak mengetuk pintu. Kemudian masuk ke dalamnya. Tanpa pikir panjang, Raihana pun langsung menuju ke rumah tersebut. Ia ingin tahu. Apa yang sebenarnya yang dilakukan Emak. Ketika pintu diketuk. Ada seseorang yang membukanya. Raihana tercekat. Ternyata rumah tersebut adalah tempat tinggal Nek Isah. Nenek yang biasa memanggul sayuran ke pasar. Setiap pagi melewati rumahnya.
Dilihatnya Emak begitu akrab dengan cucunya Nek Isah yang masih kecil. Makanan yang dibawa dari rumah. Dibagikan dengan mereka. Raihana mendekati Emak. Sungguh Raihana salut dengan Emak. Tidak ada yang tahu kebaikan yang Emak lakukan ini. Pelajaran hidup baginya, suatu kebaikan meski tidak terlihat. Tetap takkan ternilai harganya. Kebaikan yang kecil pun akan terasa besar manfaatnya bagi yang membutuhkan.
Tanjungpandan, 25 Agustus 2020
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Keren Bu...
Makasih bu...
Pentigraf keren, kepedulian Emak pd orang2 di sekitarnya patut diikuti
Iya bun...inspirasi dr seseorang..m
Keren Bund Pentigrafnya. Sukses selalu dan barakallahu fiik
Mantap Bu dan luar biasa kebaikan Emak. Saluuut dan salam sukses
Salam kenal ya bun...
Masyaa Allah..mabruk Bun. Mantap
Bagus tulisannya bunda.. inspiratif... salam kenal
Makasih bun...salam kenal juga ya bun...
Patut di contoh. Mantap pentigrafnye.
Makasih Miss...
Keren, Ibu. Semoga bisa dijadikan pembelajaran dalam hidup. Sukses selalu Ibu.
Betul bu...biar kita selalu ingat...salam kenal yaaa...Hehhee...
Kebaikan yang hakiki...
Iya bun...
Semoga bisa mencontoh kebaikan seperti ini...
Aamiin...