#Tagur H-79/443

#Kolom

Karena Bajing, Hanya 3 Sisir Yang Tersisa

Siapa yang menanam pasti akan memanen. Kalimat bijak itulah yang biasanya dipakai untuk menasehati kita agar kita selalu semangat untuk berbuat kebajikan dan menghindari perbuatan yang menyakitkan hati orang lain. Tetapi bagaimana jika kita yang menanam kemudian binatang yang memanennya? Inilah yang saat ini kami alami.

Satu minggu yang lalu, kami cek tanaman pisang ambon kami dan ada satu pohon yang sudah berbuah dan seolah belum layak dipanen. Alhamdulillah, pohon pisang ambon kami memilki 9 sisir dengan buah nya yang lumayan menyenangkan. Dua hari berikutnya, kami melewati jalan dekat kebun tersebut dan mata tiba-tiba mengarah ke pohon pisang tersebut. Dengan penuh percaya diri bahwa buah pohon itu masih muda dan berharap seminggu lagi bisa dipanen. Belum seminggu, kami terima kabar bahwa buah pisang kami sudah berkurang 2 sisir. Bajing telah melahapnya dalam sehari, mungkin karena bajingnya sangat banyak hingga semalam mampu menikmati 2 sisir yang berisi 30 buah. Meski agak kecewa, tapi gimana lagi ternyata bajing lebih cerdas dan tangkas daripada kita. Dia memang sangat suka mencuri dan pastinya lebih tahu daripada pemiliknya. Lah yang aneh lagi, pohon pisang yang memilki 9 sisir, kini hanya tersisa 3 sisir saja. Betapa kecewa hati dan merasa eman sekali. Benarkah dalam dua malam mereka mampu menghabiskan 6 sisir pisang dengan jumah total 90 buah pisang? Benar-benar pencuri yang sangat professional dan layak mendapat bintang.

Semoga, para sahabat yang memilki pohon pisang yang buahnya sudah besar meski belum layak dipanen, segeralah dipanen biar tidak dilahap oleh para bajing.

#Salam Literasi

Jombang, 12 Mei 2022