#Tagur H-110/474

#Kolom

Demi Masa Depan

Kehidupan selalu berliku terkadang bernuansa bahagia bagaikan langit yang bergelayut awan biru, terkadang berselimutkan duka yang menderaskan air mata, namun terkadang juga bagaikan pelangi yang penuh warna dengan kadar suka dan duka yang bervariasi. Ketika bahagia bersandar pada kita maka kita hanya mampu mengucap syukur dan terus berharap bahagia akan selalu berpihak pada kita.

Panas mentari membuatku gerah dan ingin segera berteduh untuk mendapatkan kesejukkan dengan semilir angin yang akan mampu menghilangkan kegerahan ini. Hadir kami di Kota Solo ini merupakan hari pertama ananda menapakkan kaki untuk mengisi masa depan yang kami harapkan. Menjalankan kehidupan sebagai abdi negara di lingkungan kementerian perhubungan darat. Pekerjaan yang selama ini ananda idamkan, akhirnya karena doa dan usaha ananda mampu mengikuti serangkain tes, berhasil lolos dengan penempatan kerja di wilayah Jawa Tengah Jogyakarta. Kehidupan yang harus ananda jalani setelah empat tahun berjibaku dengan buku dan tugas kuliah, dua tahun bekerja sebagai karyawan Gudang Garam, dan saat ini ananda harus beradaptasi dengan lingkungan kerja yang baru dengan kharakter masyarakat yang berbeda.

Semoga ini merupakan langkah awal memperjuangkan masa depan, bergulat dengan tugas baru, mengadaptasikan diri agar segera mampu berbaur, dan tetap menjaga sholat sesibuk apapun kita bekerja. Berjuanglah dan berdo’alah agar selalu diperlancar dengan limpahan rezeki yang barokah.

#Salam Literasi

Jombang, 12 Juni 2022