Hubungan Tali Persaudaraan
Fenomena yang terjadi sekarang adalah kurangnya rasa persaudaraan antara yang bertalian darah. Silaturahmi yang terputus hanya sebatas orang tua, sedangkan mereka tidak atau jarang memperkenalkan anak- anaknya kepada saudara. Alasannya sederhana, yaitu anak- anak tidak mau diajak, atau sedang sibuk dengan kegiatan sekolah, yang tidak bisa diganggu untuk sementara. Padahal justru itulah anak menjadikan alasan agar tidak bertemu dengan orang yang tidak dikenal.
Untuk memperkuat tali silaturahmi antar saudara, sengaja dibuat arisan yang jangka waktunya satu atau dua bulan sekali. Tujuannya selain memperpanjang tali silaturahmi, juga berfungsi untuk memperkenalkan anak- anak dengan saudaranya, agar silaturahmi yang terbangun tidak kaku, apalagi sampai putus.
Setiap ada momen acara keluarga, sengaja diundang saudara dari berbagai penjuru, dengan tujuan untuk mengabarkan berita bahagia, sekaligus memperkenalkan anggota baru yang telah disahkan menjadi satu keluarga dengan ikatan pernikahan. Tujuan lain juga tidak kalah penting, mengapa semua keluarga dan saudara diundang pada acara- acara tertentu, untuk memudahkan kalau ada pertemuan di luar acara keluarga, misal dijalan atau ditempat lain.
Memperlakukan saudara dengan sopan dan hormat itu perlu dilakukan, terutama di tempat umum, saling menjaga sikap dan tata krama, agar tidak salah dalam mengenal dan mendekati saudara sendiri yang masih terikat pertalian darah. Saling menyapa, walau tidak akrab, sekedar basa- basi bertanya kabar keluarga dan kondisi yang sekarang.
Tetapi anehnya zaman sekarang, justru sebaliknya, dengan saudara malah tidak saling sapa apalagi saling mengenal. Momen acara keluarga yang seharusnya menjadi momen yang hangat dan penuh canda, bertanya kabar karena telah lama tidak berjumpa, menjadi kaku dan tidak bertegur sapa. Berusaha saling menghindar dengan berbagai alasan yang dilayangkan
Dimulai dari diri sendiri, bahwa memperlakukan saudara harus sopan dan hormat. Perkenalkan anak- anak dengan saudaranya dan bagaimana mereka harus bertutur kata satu sama lain. Jalinlah terus komunikasi antar saudara dengan rajin berkunjung satu sama lain, atau dapat pula mengadakan acara rutin seperti arisan. Mulai dari kita untuk terus menjalin silaturahmi dengan saudara dengan memperkenalkan keluarga kita dengan lebih dekat lagi.
Salam literasi.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar