Healing bagi Seorang Wanita
“Paksu, aku bosan dirumah, dengan rutinitas sehari- hari, rasanya lelah sekali, dan ingin keluar dari rutinitas yang padat ini”. “Setiap hari belum juga selesai, malah semakin dibayangkan dan diingatkan, maka semakin lelah rasanya”. Eh, yang diajak ngomong malah melengos dan kembali dengan pekerjaannya yang sedang menjaga warung.
Wanita normal pastilah merasakan apa yang sekarang sedang kualami. Pekerjaan sehari- hari yang mulai dari dapur, sumur dan kasur, itu harus aku lalui dikarenakan pagi hari sebagai abdi negara. harus tetap melayani kebutuhan orang banyak. Pekerjaan yang melelahkan itu membuat pikiran dan tenaga berontak, menimbulkan kejenuhan yang sangat amat
Melihat kondisiku pada saat itu, Paksu langsung berpikir bahwa yang didinginkan istrinya adalah sebuah suasana yang asri dan berbeda. Tanpa berpikir panjang dan lama, Paksu langsung menawarkan untuk rekreasi dengan pergi berjalan- jalan ke suatu tempat nan indah, yang anak milenial menyebutnya dengan healing,
“Ayo tinggalkan semua pekerjaan yang ada, kita santai sejenak”. Dengan santai Paksu berkata untuk menghibur aku.
Mendengar kata- kata Paksu, yang sebenarnya adalah untuk menghibur aku dan menetralkan suasana hati yang saat ini sedang galau. Tapi ada kata- kata Paksu yang membuat hati menjadi panas dan kembali memuncak, adalah tatkala kata- kata untuk meninggalkan semua pekerjaan rumah dan rutinitas sehari- hari.
“Makjleb”, kalau aku meninggalkan semua pekerjaan berarti rumah dalam keadaan berantakan dengan piring kotor menghias wastafel dapur, ikan yang baru dibeli dipasar telah menggorengkan dirinya sendiri tanpa ada perintah. Begitu juga pekerjaan sebagai abdi negara, dengan tiba- tiba telah selesai dan lembaran- lembaran kertas kosong, telah berisi dengan tugas- tugas, tanpa ada rekayasa sebelumnya, semua itu adalah harapan yang diinginkan setiap wanita.
Untuk apa diajak jalan- jalan, menyegarkan pikiran dan memulihkan tenaga, tetapi pekerjaan yang utama, tetap terbengkalai, menunggu tuannya untuk kembali pulang ke rumah dan mengerjakan rutinitasnya tanpa terganggu. Healing, makna sebenarnya adalah proses penyembuhan diri dari luka. Sementara hati seorang wanita mengatakan healing adalah lepas dari pekerjaan dapur, sumur dan kasur.
Salam literasi.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar