Hancurnya Komunitas karena Dana terbatas
Suatu komunitas biasanya mempunyai ikatan yang kuat satu sama lain, dikarenakan telah mempunyai wadah untuk menuangkan ide dan hobi yang sama. Mempunyai kesukaan yang sama yang melandasi komunitas tersebut terbentuk. Seperti umumnya komunitas, pada saat terbentuk, banyak rencana yang akan dilakukan bersama, penuh canda dan tawa. Berbagi waktu dalam mengerjakan apa saja.
Pada waktu senggang dan libur, rencana untuk mengerjakan bersama sudah jauh hari diungkapkan. Meluangkan dan mencocokkan waktu untuk berlibur bersama, ke suatu tempat yang belum pernah didatangi dengan komunitas. Tiada hari yang dilalui dengan komunitas. Istilah kata orang Jawa sedang maruk.
Tidak kalah serunya, berbagi pengalaman dan cerita dengan pasangan masing- masing, untuk mencari solusi dan jalan keluar. Guna untuk pelajaran bukan perbandingan kepada pasangan yang lainnya. Sifat dari cerita pun hanya yang umum saja, sehingga tidak menyinggung satu sama lain. Apapun semua dikerjakan bersama- sama.
Pada saat terbentuknya komunitas, tiada hari dengan berkumpul bersama, tempat dicari secara bergantian ke tempat yang dianggap luang, dan tidak mengganggu rutinitas sehari- hari. Biasanya pertemuan selalu dibarengi dengan bernyanyi dan makan- makan. Segala cemilan dari mulai yang ringan sampai yang berat, dikeluarkan secara sukarelawan. Siapa yang berkeinginan menyumbangakan sedikit rezekinya untuk dinikmati bersama- sama.
Berkumpul, bernyanyi, makan dan shopping adalah kegiatan yang rutin dilakukan dalam komunitas yang dibentuk. Tidak ada visi ataupun misi, dan tujuan yang lain dalam pembentukan komunitas. Ide tersebut mengalir begitu saja, tanpa ada rencana dan strategi yang khusus. Pada saat anggota sedang berulang tahun, secara spontan diajak makan dan bernyanyi, begitu juga pada saat anggota atau keluarga sedang sakit, secara spontan juga menjenguk dan membawakan buah tangan.
Puncak dari kejayaan komunitas adalah pada saat ada anak dari anggota melakukan resepsi, maka komunitas ingin memberikan hadiah yang spesial dengan menggabungkan dana untuk membeli kado agar menjadi tanda ingat, kalau komunitas tersebut pernah ada. Ide tersebut telah disetujui oleh sebagian dari komunitas, tetapi ada sebagian kecil yang tidak setuju dengan tanpa alasan, maka buyar lah sudah rencana untuk memberikan tanda kenang- kenangan dari komunitas. Inilah mungkin yang menjadi alasan bubarnya komunitas.
Alasan demi alasan yang terkadang tidak dapat diterima oleh logika orang normal. Dan mungkin inilah yang menjadi pemicu oleh anggota komunitas yang lain, menjadi malas untuk bergabung kembali, karena kurangnya rasa solidaritas dalam naungan komunitas dengan alasan dana terbatas. Lebih baik komunitas tersebut dibubarkan dan tidak diadakan kembali.
Salam literasi.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar