Perubahan hidup pada manusia secara individu, merupakan sesuatu yang dianggap aneh dan semua orang. Mitos yang berkembang di seluruh negeri plus enam dua, kalau ada perubahan yang ganjil dan spontan, itu orang dianggap “buang tabiat”. Ihh serem, orang negeri plus enam dua, kalau membuat cerita yang dianggap tidak masuk akal cepat berkembangnya.

Ketika seseorang memang ingin merubah kebiasaan, dari yang malas, menjadi rajin, yang pendiam menjadi banyak bicara, itu sah- sah saja, selama masih dianggap normal. Kata yang tepat menggambarkan kehidupan seseorang tersebut adalah Hijrah. Seseorang ingin merubah hidupnya kearah yang lebih baik, agar hidupnya lebih tenang dan nyaman.

Allah SWT Maha membolak balik hati manusia, memang benarlah adanya, hati manusia selalu berubah-ubah, tidak hanya hitungan minggu atau hari, bahkan perdetik manusia pasti dapat berubah, maka untuk menyakinkan hati, selalulah kita meminta hidayah kepadaNya.

Belakangan ini setiap orang yang melihat tingkah laku dan perbuatan orang yang lain dari biasanya, pastilah orang heran dan berkata, “Kok tumben, mau ngumpul, biasanya tidak”. “Hellow, emang kalau aku mau berubah, kenapa, hidup aku kenapa harus usil”. Akhirnya terucaplah kata kasar, tapi hanya didalam hati. Peduli sih boleh Bu, tapi setidaknya kalau ada perubahan pada seseorang, cukup hanya dipandang dan dipantau saja, jangan sampai terucap kata- kata yang menurut Ibu itu tidak masalah, tapi bagi yang punya badan, itu masalah besar.

Tidak semua manusia mempunyai mental yang sama, kuat dan tahan banting. Terkadang ada yang diluar memang ceplos, tetapi terkadang ada hati yang begitu sensitif yang mudah hancur hanya karena cuitan sedikit. Tidak selamanya manusia mempunyai hati yang kuat, terkadang ada sisi dimana hati yang begitu rapuh sedang memperjuangkan kerasnya kehidupan ini.

Menjaga ucapan kepada orang lain itu sangat diperlukan, walau kepada bestie sekalipun, karena sahabat adalah teman yang paling sensitif kepada kita. Indahnya jika kita mampu mempertahankan pertemanan yang telah lama kita bina. Orang yang mempunyai sahabat adalah orang yang memahami tingkah laku satu sama lain.

Salam literasi.