Fatmalini

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Implementasi Model Pembelajaran Project Based Learning (PJBL) pada Pembuatan Video Animasi

Implementasi Model Pembelajaran Project Based Learning (PJBL) pada Pembuatan Video Animasi

Best Practise

Implementasi Model Pembelajaran Project Based Learning (PJBL) pada Pembuatan Video Animasi dengan Aplikasi Renderforest Kelas 6 SD Al Muslim Tambun Bekasi

Fatmalini, S.E.

SD AL MUSLIM

A. PERENCANAAN

Dalam era digital yang terus berkembang, pendekatan pembelajaran yang inovatif menjadi kunci untuk mengembangkan keterampilan dan pemahaman siswa secara holistic. Salah satu pendekatan yang semakin diakui untuk mencapai tujuan tersebut adalah Project Based Learning (PJBL). PJBL tidak hanya memberikan pemahaman teoritis, tetapi juga memungkinkan peserta didik untuk menerapkan pengetahuan mereka dalam konteks proyek nyata.

Dalam konteks ini, penelitian ini mengeksplorasi dan mengimplemantasikan model pembelajaran Project Based Learning (PJBL) khususnya dalam pembelajaran teknologi informasi dan komuniksi pada materi pembuatan video animasi di kelas 6 SD Al MUSLIM tahun pelajaran 2023-2024 di semester 1. Dengan model pembelajaran ini, peserta didik diharapkan dapat menggabungkan pengetahuan konsep dengan keterampilan praktis, menciptakan pengalaman belajar yang lebih mendalam dan relevan.

Aplikasi renderforest dipilih sebagai alat utama untuk mendukung implementasi PJBL dalam pembuatan video animasi. Keunggulan aplikasi ini adalah menyediakan berbagai fitur yang mendukung kreativitas, termasuk template, efek visual, dan kemapuan render yang efisien, membuatnya menjadi pilihan ideal untuk mendukung tujuan pembelajaran ini.

Perencanaan yang dilakukan oleh guru dalam rangka implementasi model pembelajaran Project Based Learning pada pembuatan video animasi dengan aplikasi Renderforest adalah sebagai berikut :

No.

Kegiatan

Waktu

Oktober

Nopember

1

2

3

4

1

2

3

4

5

1

Membagi kelompok PJBL dengan aplikasi https://old.wheelofnames.com

2

Identifikasi tujuan pembelajaran

3

Pemilihan konten materi

4

Desain proyek

5

Identifikasi peran peserta didik dalam pembuatan video animasi

6

Integrasi aplikasi Renderforest

7

Penjadwalan dan pengoganisasian waktu

8

Pembimbingan dan umpan balik

9

Evaluasi proses dan hasil

10

Refleksi bersama

B. PELAKSANAAN

Tahap-tahap pelaksanaan model pembelajaran project based learning pada pembuatan video animasi dengan aplikasi Renderforest adalah sebagai berikut :

1. Guru menyampaikan topik materi dan mengajukan pertanyaan bagaimana cara memecahkan masalah terkait video animasi. Peserta didik mengajukan pertanyaan singkat tentang apa yang harus dilakukan peserta didik terhadap topik materi atau pemecahan masalah.

2. Guru mengecek setiap peserta didik dalam kelompok, apakah sudah benar dalam memilih dan mengetahui prosedur pembuatan proyek atau produk yang akan dihasilkan. Guru membagi kelompok PJBL yang dilakukan secara online melalui aplikasi https://old.wheelofnames.com

Peserta didik mengadakan diskusi untuk menyusun rencana pembuatan proyek atau produk yang meliputi pembagian tugas, persiapan data, aplikasi, bahan, media serta sumber yang dibutuhkan.

3. Guru dan peserta didik membuat kesepakatan tentang jadwal pembuatan proyek membuat video animasi (tahapan-tahapan dan pengumpulan).

Peserta didik dalam kelompok bersama-sama melakukan penyusunan jadwal untuk menyelesaikan proyek dengan selalu memperhatikan batasan waktu yang telah ditentukan bersama-sama.

4. Guru memantau keaktifan peserta didik selama melaksanakan proyek membuat video animasi, memantau realisasi perkembangan dan membimbing jika mengalami kesulitan.

Peserta didik melakukan pembuatan proyek membuat video animasi sesuai jadwal, mencatat setiap tahapan, mendiskusikan masalah yang muncul selama penyelesaian proyek dengan guru.

5. Guru berdiskusi tentang prototipe proyek membuat video animasi, memantau keterlibatan peserta didik, mengukur ketercapaian standar.

Peserta didik membahas kelayakan proyek membuat video animasi yang telah dibuat dan membuat laporan produk atau karya untuk dipaparkan kepada orang lain.

6. Guru melakukan bimbingan dalam proses presentasi proyek, menanggapi hasil, selanjutnya guru dan peserta didik merefleksi atau menarik kesimpulan. Laporan PJBl disusun dalam bentuk video animasi pada aplikasi Renderforest dan dikumpulkan ke digislamic (link share drive).

Guru memberikan link share drive untuk pengumpulan tugas, yaitu: https://drive.google.com/drive/u/0/folders/1Il_0Ylb59xJjaSJnXDL9_M54ZB0dl2hb.

Setiap kelompok melakukan presentasi terhadap video animasi yang sudah dibuat, kelompok yang lain memberikan tanggapan, dan bersama guru menyimpulkan hasil proyek. Video animasi yang sudah dibuat dan dipresentasikan kemudian diuplod ke channel youtube pribadi.

C. VISUAL HASIL

Laporan hasil PJBL 2 dikirimkan ke didgislamic dalam bentuk video animasi yang dibuat pada aplikasi Renderforest. Dokumentasi kegiatan dan hasil karya video animasi kelompok antara lain adalah sebagai berikut:

Foto2 kegiatan dan hasil PJBL 2 “Membuat Video Animasi pada Aplikasi Renderforest”

D. Tindak Lanjut

Guru melakukan tindak lanjut dari hasil kegiatan peserta didik adalah dengan cara sebagai berikut:

1. Showcase Hasil Proyek

Pesrta didik melakukan kegiatan presentasi atau pameran hasil proyek, dimana peserta didik memaparkan video animasi yang telah mereka buat dan didokumentasikan dalam bentuk foto dan video. Kegiatan ini dilakukan di dalam kelas dan di upload ke channel youtube pribadi agar bisa diakses secara online.

2. Peer Review dan Evaluasi

Peserta didik melakukan kegiatan peer review dimana peserta didik saling mengevaluasi proyek satu sama lain.

3. Penggunaan Video Animasi

Guru melakukan motivasi terhadap peserta didik untuk memanfaatkan video animasi yang telah mereka buat untuk tujuan edukatif. Misalnya dengan membagikan video animasi yang telah dibuat pada platform online seperti channel youtube pribadi.

4. Evaluasi Efektivitas Model Pembelajaran

Guru melalukan evaluasi terhadap efektivitas model pembelajaran Project Based Learning secara keseluruhan. Mengidentifikasi kelebihan dan kekurangan dari implementasi tersebut dapat membantu guru meningkatkan model pembelajaran untuk proyek selanjutnya.

5. Bagikan pengalaman dan Best Practise

Guru akan berbagi pengalaman, best practise, dan pelajaran yang didapat selama implementasi model PJBL. Kegiatan ini akan dilakukan melalui kegiatan kolaboratif, presentasi atau forum sharing guru, sehingga pengalaman dapat digunakan dan disesuaikan oleh rekan-rekan sesama guru.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post