Niat dan Ikhlas
Niat Ibadah dan Ikhlas
Kita diciptakan ke dunia ini hanya untuk ibadah. Ibadah yang kita lakukan bukan hanya shalat saja, namun mencakup semua aktivitas harian kita. Makan, minum, memasak dan bekerja termasuk ibadah.Supaya semua aktivitas harian kita tersebut bernilai ibadah maka perlu adanya niat karena segala amalan itu tergantung kepada niat.
Misalnya saya akan makan dengan niat supaya kuat untuk melakukan ibadah seperti shalat maka aktivitas makan kita akan bernilai ibadah.Namun jika kita makan tanpa adanya niat maka akan sia-sia karena tidak bernilai ibadah.Dan syarat di terimanya amalan kita adalah amalan yang kita lakukan tersebut merupakan amalan yang benar dan dilakukan ikhlas karena Allah swt.
Keikhlasan itu tidak ada yang mengetahuinya kecuali Allah swt dan diri kita sendiri. Rahasia antara Allah swt dengan hamba-Nya. Amalan yang ikhlas hanya mengharapkan ridha Allah semata. Niat ikhlas bukan hanya ketika shalat saja namun semua amalan /aktivitas harian yag kita lakukan.
Ketika saya menulis tidak ada niat maka tidak akan ada nilainya, tapi kalau ada niat untuk dakwah dan ikhlas karena allah semata maka aktivitas menulis yang saya lakukan akan bernilai ibadah.
Mataram, 11 Syawal 1442 H.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Keren ulasannya. Salam literasi.