Tahun 2022 SMPN 1 Pangandaran kehilangan 5 guru senior terbaik. Pada tahun ini mereka sudah memasuki masa purnabakti secara bersamaan, dengan tanggal mulai pensiun hanya berbeda beberapa bulan saja. Kelima guru tersebut adalah Ibu Sri Bukani, S.Pd., Ibu Hj. Tri Hastuti, S.Pd., Ibu Muryati, S.Pd., Ibu Hj. Warni, S.Pd., dan Ibu Lasmi Warningsih, S.Pd. Dengan berakhirnya masa tugas mereka, maka otomatis berkuranglah guru PNS di sekolah ini. Namun dalam waktu yang bersamaan pula, masuk beberapa guru ASN P3K. 

Hari ini, telah dilaksanakan acara perpisahan kelima guru purnabakti yang bertempat di ruang rapat SMPN 1 Pangandaran. Sebelumnya mereka mengadakan perpisahan dengan para siswa di lapangan futsal sekolah ini. Mereka memberikan sambutan singkat dan pesan secara bergantian kepada seluruh siswa. 

Acara yang berlangsung sederhana ini diawali dengan sambutan dari wakasek humas, Bapak H. Sartoyo, M.Pd, kemudian dilanjutkan sambutan dari Kepala SMPN 1 Pangandaran, Bapak Endang Suherman, S.Ag., M.Pd. Dalam sambutannya beliau menyampaikan rasa terimakasih yang sebesar-besarnya kepada mereka atas dedikasi dan pengabdiannya selama menjadi guru di SMPN 1 Pangandaran. Mereka telah berbagi ilmu dan pengalaman serta memberikan teladan bagi siswa serta rekan-rekan guru yang masih aktif bertugas. 

Dari kelima guru yang purnabakti tersebut, hanya bisa dihadiri oleh empat orang. Satu orang berhalangan hadir yaitu Ibu Sri Bukani karena ada kepentingan yang tidak bisa ditinggalkan. Namun hal itu tidak mengurangi kelancaran acara serta keakraban yang terbina diantara peserta acara. Masing-masing keempat guru yang purnabakti memberikan sepatah dua patah kata berisi pesan dan kesan secara bergiliran. Ibu Hj. Tri Hastuti dalam sambutannya menyampaikan bahwa beliau sangat mencintai sekolah ini dengan selalu mengikuti perkembangan sekolah ini melalui unggahan status whatsapp rekan guru atau instagram OSIS SMPN 1 Pangandaran. Beliau mengharapkan jika suatu saat mereka datang ke sekolah untuk sekedar bersilaturahmi, mereka ingin tetap diakui sebagai bagian dari keluarga SMPN 1 Pangandaran meskipun secara kedinasan mereka sudah tidak lagi bertugas di sini. 

Acara ini berjalan dengan suasana haru dan penuh canda tawa. Mereka tertawa bersama saat Ibu Muryati yang asli orang Jawa menyampaikan sambutan dengan menggunakan bahasa sunda. Namun linangan air mata pun tumpah saat mereka bermusafahah, bersalaman, berpelukan, dan saling membisikkan doa agar mereka menjalani masa purnabakti dalam keadaan sehat, dapat mengikuti kegiatan-kegiatan di masyarakat, serta dapat menjalankan ibadah dengan leluasa untuk bekal di akhirat nanti. 

Pangandaran, 21 Desember 2022