Penanaman Karakter di Masa Pandemi
Kekhawatiran tentang pergeseran nilai-nilai karakter saat ini bukan tanpa alasan. Pembelajaran tatap muka yang disinyalir dapat memberikan latihan dan bimbingan terkait pendidikan karakter, saat ini memang akan sulit untuk dilakukan. Namun bukan berarti penanaman pendidikan karakter tidak dapat dilakukan pada proses pembelajaran daring.
Terkait penanaman nilai-nilai karakter pada saat pandemi ini, penulis mengutip 5 karakter yang diperkenalkan oleh sebuah yayasan pemerhati kegiatan olah raga yang bernama ASA Foundation untuk Indonesia yang berpusat di Jakarta. Melalui program yang bernama FutbolNet, ASA Foundation memperkenalkan sebuah cara penanaman nilai-nilai karakter yang berhubungan dengan olah raga yang erat kaitannya dengan bagaimana olah raga merubah sikap seseorang, serta promosi terkait filosofi inklusi, persamaan gender serta penularan kebiasaan sehat dan bagaimana memberdayakan anak-anak dan para pemuda melalui kegiatan olah raga.
HEART
Lima karakter tersebut dirangkum menjadi sebuah kata "Heart" yang berarti hati. Kelima karakter tersebut adalah:
1. Humality atau kerendahan hati, merupakan sebuah sikap yang harus dikembangkan guna mengasah kemampuan siswa untuk mampu berempati, tidak merasa diri paling hebat serta mau menerima kelebihan-kelebihan yang dimiliki orang lain.
2. Effort atau upaya, merupakan sebuah penanaman sikap untuk selalu berusaha hingga detik-detik terakhir. Mengeluarkan segala daya upaya untuk mencapai hasil yang maksimal. Sehingga menghasilkan generasi yang pantang menyerah , tidak mudah putus asa dan tidak mudah depresi dalam mengahdapai segala permasalahan.
3. Ambition atau ambisi, merupakan sikap untuk mengerahkan segala kemampuan hingga mampu melampaui kemampuan diri baik disadari maupun tidak. Ambisi yang tentunya dibarengi dengan kesadaran untuk melakukan hal-hal positif untuk mewujudkan segala tujuan dan target pencapaian yang diinginkan.
4. Respect atau sikap saling menghormati, merupakan karakter yang akan sulit ditanamkan tanpa adanya keteladan dan nilai empati serta simpati yang kuat.
5. Team Wok atau kerjasama tim, merupakan karakter yang dikembangkan untuk melatih siswa agar mau bekerjasama, melakukan kolaborasi dan bersinergi untuk saling berbagi dan mengisi atas segala kekurangan. Tujuan yang diinginkan dalam pembelajaran akan terwujud dengan cepat jika kolaborasi antara orang tua, guru dan murid senantiasa terjalin secara harmoni.
Pertanyaannya apakah kelima karakter tersebut dapat ditanamkan melalui media daring. Tentu saja bisa tapi pada pelaksanaannya harus dilakukan dengan urutan yang tepat yakni,
1. bentuklah kerjasama tim melalui kesepakatan kelas daring: bagaimana proses pembelajaran akan dilakukan, aplikasi atau perangkat apa yang akan digunakan serta bagaimana mekanisme pembelajaran dan pengumpulan tugas.
2. bentuklah sikap saling menghormati melalui kegiatan refleksi yang harus dilakukan pada akhir pembelajaran
3. tumbuhkan ambisi dan empatinya secara bersamaan melalui target-target pengumpulan tugas yang diselingi tantangan untuk menyelesaikannya tepat waktu.
4. terakhir tanamkan kerendahan hati untuk menerima setiap perbedaan dengan memberikan mereka tugas kelompok ataupun tugas invidu yang berkaitan dengan orang lain.
Itulah penanaman nilai-nilai karkater yang dapat kita coba lakukan walaupun melalui media daring, melakukannya secara berulang-ulang dan kosisten serta komitmen yang kuat merupakan sebuah metode pananaman nilai-nilai karakter yang tidak akan disadari pelaksanaannya, karena ditanamkan melalui pembiasaan dalam melakukan aktivitas pembelajaran daring. Semoga upaya kecil ini dapat menjadi motivasi untuk terus belajar, bergerak dan berdaya dalam membentuk generasi penerus yang berkarakter, beragama dan berakhlakul karimah.
#Tagur hari ke-40
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar