BERTERIAKLAH DENGAN CANTIK
Tantangan hari ke-33
#Tantangangurusiana
Kemarin pagi,aku melihat pemandangan yang sangat indah didepanku. Ada sesorang kakek dan nenek menungguin cucunya yang berenang. Sang nenek kelihatan sangat gelisah dengan pola cucunya dikolam renang.Nenek mondar mandir melihat sang cucu dengan suaranga yang pelan terdengar, tapi sang cucu hanya tersenyum melihatnya.
Aku heran dengan sang kakek dia hanya tersenyum melihat sang istri, dan akhirnya dia menolehku.Mungkin dari raut wajahku kelihatan aku penasaran apa yang terjadi. Akhirmya kuberanikan diri bertanya kenapa sang nenek seperti itu. Ternyata sang nenek trauma dengan kecelakaan yang menimpa sang cucu beberapa tahun sebelumnyapada saat renang juga. Waktu itu sang nenek marah-marah melarang sang cucu, tapi dengan kemarahan sang nenek malah membuat sang cucu celaka.
Sang kakek bercerita bagaimana kerasnya sang nenek terhadap sang cucu, hampir setiap waktu sang nenek berteriak-teriak. Begitu juga dengan sang kakek,mereka sangat keras mendidik sang cucu. Tapi belajar dari pengalaman yang terjadi sang kakek dan nenek berubah cara berpikir dan cara mendidik sang cucu.
Kadang memang diam bisa menyelesaikan masalah tapi buka berarti kita diam tidak berbuat apa-apa. Diam lebih baik daripada kita mencari pembelaan dan pembenaran kesana kemari. Jika memang harus berteriak,berteriaklah dengan cantik untuk membimbing dan mengarahkan. Jangan berteriak hanya untuk menarik perhatian,berteriak untuk menarik simpati,berteriak untuk menutupi kesalahan dan jangan berteriak untuk menghujat serta menyombongkan diri sendiri.
Akhirnya belajar banyak dari sang kakek, beliau ternyata orang yang benar-benar mengispirasi. Hampir 2 jam aku berbincang dengan sang kakek dan akhirnya dengan sang nenek. Banyak nasehat yang aku terima,bagaimana kejamnya kehidupan dan indahnya kebersamaan. Terima kasih kakek nenek, semoga bisa berjumpa lagi
16 Februari 2020
EnokenikMiss Little
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar