#TantanganGurusiana_hari ke-16

Sahabat Sejati

Pernahkah meragukan kesetiaan temanmu? Tidak semua teman dapat dikategorikan sebagai sahabat. Kita tentunya pernah mendengar cerita-cerita tentang persahabatan. Ada yang mengkhianati, ada yang menghambat kesuksesan sahabatnya sendiri, ada juga yang sangat memotivasi hingga berprestasi. Tak mudah untuk mendapatkan seorang teman sejati. Teman sejati selalu bisa dilihat dari berbagai hal positif yang ditawarkan dalam sebuah persahabatan.

Sahabat sejati patut kita perjuangkan, sebab hadirnya membuat hidup kita berkesan. Berbahagialah jika yakin kamu sudah memilikinya. Apalagi bila orang yang sedang dekat denganmu saat ini adalah teman sejati atau sahabat sejati. Ciri-ciri yang dapat kita lihat dari teman sejati seperti berikut:

1. Jujur

Jujur modal utama dari persahabatan. Dia menginginkan yang terbaik buatmu, tidak berusaha untuk menutup-nutupi sesuatu hanya demi menyenangkan hatimu. Ia berani menegur kesalahanmu dan menyampaikan fakta yang sebenarnya meski berisiko menyinggung perasaanmu. Seperti besi menajamkan besi, sahabat yang sejati berproses untuk saling menajamkan satu sama lain.

2. Selalu ada saat senang dan susah

Teman yang setia akan tetap di sisi kita apa pun yang terjadi. Misalkan latar belakang kita buruk, orang tua bercerai, pacar mencampakkan, atau tidak punya uang. Sekali pun pindah sekolah atau rumah, beda tempat kerja, dia tetap melakukan hal terbaik untuk terus berhubungan dengan kita. Menerima apa adanya, walau pun kita bukan siapa-siapa.

3. Mengenal lebih dalam

Mengetahui rahasia yang kamu pendam, mengingat impianmu di masa depan, juga menghafal kebiasaan unikmu yang banyak orang tak sadari, kenangan masa kecilmu, latar belakang keluargamu, bahkan kisahmu yang memalukan sekalipun. Tidak puas jika hanya mengenalimu di permukaan, bisa melihat potensi yang ada dalam dirimu ketika kamu sendiri tidak terlalu menyadarinya.

4. Tidak meninggalkanmu di masa-masa sulit

Ketika masa-masa sulit, dia tidak akan meninggalkanmu. Berempati mengenai kondisimu dan akan menawarkan bantuan sebisanya. Dia juga akan berusaha untuk mengembalikan keceriaanmu lagi. Tidak akan menganggap kesusahanmu sebagai beban, namun masa-masa sulit justru merupakan kesempatannya untuk menunjukkan kasih dan pengorbanan.

5. Memberi ruang untuk berkembang dan berelasi dengan orang lain.

Tidak berusaha memilikimu dan mengendalikan hidupmu. Ketika kamu ingin bersahabat dengan orang lain atau terlibat dalam kegiatan yang tidak berhubungan dengannya secara langsung, tidak cemburu dan posesif. Menyadari bahwa perlunya berkembang di lingkungan masing-masing secara individual. Karena bukan soal seberapa seringnya bersama, tapi soal seberapa berkualitas cara menjalaninya.

6. Tidak membicarakan di belakang

Kepercayaan adalah unsur yang sangat krusial dalam hubungan apa pun, termasuk persahabatan. Sahabat sejati tidak akan melukai kepercayaanmu dengan menggosipimu di belakang sekalipun ia tahu banyak hal. Jika ada kabar miring tentangmu, ia memilih untuk mengklarifikasi langsung secara empat mata daripada ikut menyebarkan desas-desus.

7. Mendorong untuk lebih bersemangat menjalani hidup.

Setiap kali selesai bertemu dengannya, kita jadi lebih positif memandang kehidupan ini, bukan sebaliknya jadi semakin pesimis. Pergaulan yang buruk merusakkan kebiasaan yang baik. Jangan sampai kebiasaanmu yang tadinya mudah bersyukur dan bersemangat mengejar mimpi terhalangi oleh teman yang salah. Kehidupan kadang-kadang terasa berat untuk dijalani, di situ lah sahabat sejati berperan menguatkan dan menyemangati. Ada yang salah jika persahabatan itu hanya terus-terusan menguras energi.

edisi_terima kasih_Neng Jui_sahabat sejatiku