UANG PRIBADI MILIARAN RUPIAH HANYA DIBUANG SIA-SIA ?
UANG PRIBADI MILIARAN RUPIAH HANYA DIBUANG SIA-SIA ?
Saya harus menjelaskan judul artikel tersebut di atas dahulu sebelum anda semua membacanya lebih dalam. Jika yang dimaksud uang pribadi miliaran Rupiah memang benar, sedangkan kata “dibuang” di judul itu, bisa bermakna bermacam macam. Beberapa orang, bisa jadi termasuk saya, menginterpretasikan bahwa uang yang dimaksud di situ memang dibuang sih, namun bila melihat maksud dan tujuannya, kita akan berfikir dua kali jika mengatakan uang itu dibuang sia sia. Karena begini, uang modal yang digunakan untuk suatu usaha atau untuk investasi yang bersifat bisnis, pastilah segera butuh pengembalian modalnya ,atau Break Even Point (BEP). Nah, jika BEP dari modal itu tidak jelas kapan kembalinya bahkan mungkin merugi alias tekor, itulah yang dinamakan dibuang. Tapi tunggu dulu, kita ulas dulu secara menyeluruh.
Mau tahu siapa yang saya maksud membuang uang puluhan miliar rupiah itu ?. Beliau adalah Ibu. Azizah Hasyim, yang biasa dipanggil bu Azizah. Orangnya cantik, anggun ramah, enerjik, pandai, rendah hati, aktif dan dermawan. Jika ditanyakan pada orang orang seluruh Mojosari, Mojokerto, tentang beliau, so pasti, tidak akan ada orang yang mengatakan tidak mengenal beliau itu. Disamping sebagai sebagai seorang pengusaha wanita yang luar biasa dan membawahi beberapa organisasi sosial baik di Mojosari maupun Mojokerto. Mau tahu usahanya ?. ya, beliau adalah pemilik pabrik beras cap Tawon, serta pabrik pengolahan kayu plywood untuk eksport ke seluruh dunia, bahkan usaha showroomnya sudah tersebar di seluruh Jawa Timur. Belum lagi pusat perbelanjaannya di kota Surabaya. Jika anda pernah ke Royal Market atau Pusat Grosir Surabaya (PGS), nah beliau adalah salah satu pengusaha showroom di dalamnya. Bu Azizah ini juga pengusaha Property perumahan untuk tingkat menengah ke atas lho. Keren kan.?
Maka tak heran, saat beliau membuang uang pribadi miiaran rupiahnya untuk satu usaha atau investasi yang mungkin tidak menguntungkan dari segi finansial, namun beliau tetap melakukannya itu adalah saat beliau membangun Yayasan Pusat Pendidikan Islam Internasional AL AKBAR, di Jalan Raya Bangsal No. 1, Kauman,Mojosari, Mojokerto, Provinsi Jawa Timur. Sekolah Islam terpadu yang dibangun dengan dana pribadi ini terhampar di lahan seluas hampir 2 Ha. Semua gedung dan bangunan ditata megah, lengkap dan bertingkat 3. Semua gedung dilengkapi dengan fasilitas modern serta dipegang oleh puluhan bapak dan ibu guru yang professional, berdedikasi dengan kualifikasi pendidikan rata rata lulusan S2 dan S3. Tidak tanggung tanggung, Sekolah Islam Terpadu ini menggandeng Unesa serta dosen dosen untuk meningkatkan kualitas akademis maupun non akademis murid maupun gurunya. Maka tak heran, Sekolah YPIT AL AKBAR untuk tingkat TK, SD dan SMP ini sering menjuarai event lomba Guru maupun siswanya. Bahkan juga, beberapa guru , yang salah satunya adalah bapak Hendro dan guru guru lainnya telah berhasil menjuarai lomba Inovasi pembelajaran (INOBEL), juga sekolah yang menghasilkan kejuaraan dalam seleksi Guru berprestasi, sekolah Percontohan dan lain lainnya. Lebih hebat lagi, murid tingkat SMP Al Akbar juga menjuarai kejuaraan Robotik di Tk.Nasional maupun Internasional yang salah satunya adalah Juara 1 dan 2 sekaligus di Tingkat Internasional di Okayama University, Jepang pada akhir tahun lalu.
Beliau,Ibu Azizah Hasyim, sudah mendapatkan pengalaman yang luar biasa dalam menuntut ilmu di luar negeri. Tidak ada Negara di dunia yang belum beliau kunjungi, kecuali Afrika sih. Dalam beberapa kesempatan, saya dipercaya untuk mendampingi beliau bertugas di Eropa, Australia, Jepang, Korea, maupun Negara ASEAN. Pernah saya tanya sambil bercanda, apa tidak eman, uang puluhan miliar untuk mendirikan sekolah YPI AL AKBAR tersebut ?. Apa tidak untuk usaha saja, atau untuk membuka usaha yang keuntungannya bisa membuat modal cepat kembali?. Dengan santai beliau menjawab, “ Owalah, Pak, aku kok investasi dunia terus, akhirat itu juga investasi lhoh, jangan lupa hal itu. Jika keuntungan selalu harus bersifat materi, untuk apa aku mendirikan sekolah ini. Saatnya, aku harus membantu mereka dari yang kurang mampu secara ekonomi, namun anak anak mereka cerdas. Terutama anak anak dari semua karyawan pabrik saya dan putra masyarakat di Mojosari ini. Saya sekolahkan anak mereka di sini dengan beasiswa !. Rugi tidak apa apa, tapi pendidikan Indonesia harus maju terutama dari keluarga miskin, muslim ,wanita dan mereka semua yang bersemangat untuk menguasai tidak hanya ilmu agama tetapi juga ilmu pengetahuan !”. itulah kalimat yang beliau sampaikan padaku pada waktu peresmian Sekolah Internasional yang dibuka secara resmi Oleh Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah,Kemdiknas, Bapak Dr. Muhammad Hamid, M.Sc, beserta jajaran Dinas Pendidikan Kabupaten dan Provinsi. Hadir Pula di acara itu bapak Rektor UNESA Surabaya, Bapak Prof. Dr. Suwarsono, Ketua PPG Unesa Bapak Dr. Martadi, Prof.Dr. Djodjok Soeparjo dan di damping oleh serta Jajaran Muspika dan Muspida Kab. Mojokerto.
Saya percaya apa yang beliau sampaikan, karena ,dengan tidak bermaksud memuji atau melebih lebihkan, saya tahu sendiri, banyak panti asuhan dan janda dan fakir miskin yang beliau santuni rutin setiap bulan. Inshaa Allah, dengan menyantuni mereka semua, justru rezeki beliau Ibu Hj Azizah Hasyim tidak akan berkurang sedikitpun namun justru semakin bertambah. Masyaa Allah, dan itu terbukti.Suami beliau seorang pengusaha yang sukses, putra beliau yang pertama juga memiliki perusahaan yang bergerak di bidang eksport, sedang putri beliau yang kedua adalah pengusaha juga yang meneruskan usaha ibunya. Putri ketiganya saat ini sedang menyelesaikan studinya di Melbourne University di bidang Akuntansi Aktual. Anaknya yang terakhir ini membanggakan nama Indonesia, meskipun kuliah di Australia dengan jurusan Akuntansi, dia ikut serta dalam Project NASA, di Huston, Amerika Serikat di bidang riset dan tehnologi Satelit dan titik orbitnya dan berhasil mendapatkan juara. Luar biasa. Allahu Akbar..!
Dengan melihat itu semua, saya sebagai teman dan sudah dianggap sebagai saudaranya ikut merasakan kebahagiaan, kebanggaan dan keharuannya. Dengan yakin, saya mengatakan bahwa bahwa uang pribadi beliau yang miliaran rupiah itu tidak akan terbuang sia sia karena juga merupakan tabungan akhiratnya. Sstt..dengar dengar nih, beberapa waktu lalu, beliau sudah dipinang untuk kandidat Bakal calon Bupati Mojokerto,namun dengan halus beliau menolak. Beliau memilih untuk fokus di dunia usaha dan dunia pendidikan Indonesia. Sungguh Kartini yang yang luar biasa dan patut dijadikan inspirasi terutama kaum wanita Indonesia.
Nah, Bagaimana dengan dengan anda jika menjadi guru tetapi kekayaan anda mencapai puluhan miliar rupiah,? Nah, Apa yang akan anda lakukan ?,.. jangan jangan, kita khususnya para bapak bapak guru, punya pikiran yang sama nih, mesti aneh aneh kan ?, bisa ditebak tuh..he.he.
Salam Pendidikan Islam
Al Akbar, Mojosari, Mojokerto, 17022020









Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Guru bisa punya uang miliaran dari mana Pak? Warisan mungkin ya. Heee
warisanpun ya tetap langka bu,..malah gk mau jd guru itu..ha.ha..
Sdh cantik, kaya, sosialnya tinggi kurang apa hayo
betul sekali..itu memang begitu adanya..salam,bu..
Masha Allah, kisahnya sangat menginspirasi.. Beliau paket komplit ya pak. Smg sifat dermawannya menjadi teladan bagi orang yg punya uang milyaran lainnya.. Btw, dtunggu kisah Bapak keliling Eropa hehe
ita..paket komplit..utk inspirasi orang2 yg kaya bu..biar ngurusi pendidikan he.he..jangan di tabung di LN..okay..nanti saya tulisnya ttg banyak negara..he.he..semoga banyak ide nih..
MasyaAllah...luar biasa sosok yang sangat menginfirasi...tapi kalau guru bisa enggak ya punya uang sebanyak itu...semoga dengan kehendak Allah semua bisa terjadi...Barakallahu Pak Eko tulisannya bagus bangett
alhamdulillah..trimakasih bu apresiasinya..,waah..kalau gutu punya uang sebsnyak itu ya bingung bu..kau ngapain..hamha..kalo ibu ibu gak papa...kalau bspak bapak..wah..tunggu dulu ha ha..bisa gak tenang...salam bu..
Keren...insilaratif sekali ibu Azizah...Hla wong saya aja yg gak.punya uang tapi pengen banget bisa buat sekolahan untuk anak yatim...hehhe..Soale selama jd guru di sekolah negeri..anak2 yatim beneran atau seolah jadi yatim krn ditinggal kawin lagi sm bapaknya ..juga nasibnya miris ..Bukan hanya kebutuhan jasmaninya saja yg tetancam namun kebutuhan rohani dan hati serta jiwanya kadang terguncang..Tapi...Ternyata saya bukan bu Azizah yg ounya uang milyaran hehhehe..Saya cuman pemimpi yg seeing bangun kesiangan hahahhaa..Makasih informasinya Pak
iya bu..saya jg menemukan kasus seperti itu..bnyk anak yatim..mereka perlu bimbingan dan arahan..niat ibu itu sdh mulia..sdh dicatat bu...memang bu Azizah..menginspirasi sekali...salam hormat..
Barokallah, menginspirasi...terima kasih Pa
iya bu..terutama utk para perempuan..mereka hebat semua..termasuk ibu juga..salam..
Lapake mas Eko ini juga mesti rame..mau komen juga antri Dan...saya fokus pada poto ibu yang cantik sekali. Cantik lahir batin..Sopo sing pingin Ketularan sugih?Cung !
hadeeh..itu khan sesama penulis pemula. saling sapa bu..dan saling memberi krisan..waduuhh..beliau memang cantiklah..he.he..swear..
Masya Allah.. Keren.. Ketipu abiis nih.. Semoga bisa kebagian tips kaya dan dermawan kayak Bunda Azizah ya Pak. Terima kasih
betul bu..sangat dermawan,saya tahu sendiri kok..makanya saya brani menulis ttg beliau..artikel saya,slalu berisi crita ttg orang2 di dekat sy dgn pengalamannya..salam ya bu..
Masya Allah... Subhanallah wa barakallah... Aamiin. Semoga saya dan semua perempuan bisa mengikuti jejak amal sholeh bu Azizah. Aamiin.Terima kasih sudah menuliskan kisah luar biasa ini Pak Eko.
Bismillah..yakin bisalah..sbgai bahan inspirasi terutama kaum perempuan ya...tetap semangat..
Mantap
Woow keren, aku juga mau seperti Bu Azizah kalau uangku milyaranan....
kalau ibu ibu,biasanya begitu..lha bapak bapaknya ini jd beda..jk punya uang segitu..he.he..
Subhanallah, luar biasa
Trimakasih..semoga menginspirasi ya...salam..
Luar biasa! Kalau guru ya begini aja, Pak. Yang penting berkah. Anakanak pintar sekolah. Eh, jangan anehaneh. Apalagi mau nambah....
iya bu..bismillah saja,..gak usah aneh aneh...apalagi guru..ha.ha..kok kayak e mengerti kaum napak guru nih..he.he..
Cantik, kaya, anakanak nya berprestasi, baik, dermawan. Masyaallah. Luar biasa
betul...bu..makanya saya nulis ini..kagum berat dgn beliau bu..keren pokok e..makasih bu..
Luar biasa
Saya melongo bacanya. Kagum dan 'iri', paket sempurna ya pa. Cantik, kaya, pintar, solehah, baik hati, penuh keberuntungan, diborong semua.Salam kenal dari saya untuk beliau ya pa
betul sekali bu..makanya saya berani menulis ini utk inspirasi kita semua..khususnya kaum hawa..makasih bu..salamnya saya sampaikan..
Judul jebakan, hehehe..., setahuku itu cara beliau melipatgandakan uang.
ha.ha..kalau untuk pendidikan,berapa lama tuh modal akan kembali? ..mending utk pabrik ha.ha.? ..kalau saya punya usng miliaran..wes gak weruh wes..isok ngilang gak isok mbalik ha.ha..salam
Iyaya, tanda tanyanya tadi tak terlihat.hehehe...mungkin saya terlalu terkesan dengan judulnya.
ha.ha..so sorry abiut that..tapi makasih banyak apresiasinya..artikel saya,rata rata menulis seseorang di dekat saya..he.he..salam ya..
Keren..Wanita hebat indonesia
betul...semoga banyak yg bisa diambil inspirasi utk wanita Indonesia..trimakasih..
Ah... Judulle kok ngono to pak?ha...ha. .
lho..khan saya beri tanda tanya tuuh..he.he..
Kalau saya punya uang miliaran disedekahkan kpanti asuhan dan...shoping keliling dunia hhha....
ha.ha..apalagi para bapak bapak..ayio..terus gimana? he.he..
Jiwa usahanya luar biasa, keren. Semangat kerja kerasnya itu yg semoga bisa kita teladani. Juga ikhlas, rendah hati, dermawan.. wis pokoke komplit... S E M P U R N A
Inshaa Allah demkkian bu,..makanya saya berani menulis ini utk dijadikan jnspirasi terutama kaum perempuan...sslut banget..salam..bu..
Hehehe untung ada usaha sampingan, sampingan besarrrr. Klu gaji guru tok... Wah bisa dicurigai gurunya korupsi. Korupsi apa ya? Tapi apapun itu, the great lah...
masak guru korupsi sampai miliaran..wes hil yg mustahal tuh..ha.ha..
Hehehe untung ada usaha sampingan, sampingan besarrrr. Klu gaji guru tok... Wah bisa dicurigai gurunya korupsi. Korupsi apa ya? Tapi apapun itu, the great lah...
ha.ha..kalo gutu punya uang miliaran,terus mau ngapain..ha.ha..
Kok pas Tokohnya perempuan, sama dengan saya...heem jauh panggang dengan apinya..he hehe
nggsk bu..memang ..wanita simber inspirasi..anda juga tuh...keren..
Maksudnya saya dengan beliau jauuuuuuh...hehehehe
waduuh..kok ya segitunya.he.he
Siiippp
thank you..
Judul yang memikat pembaca
ha.ha..memang uang pribadinya tuh...lha kalo saya punya uang miliaran..bahaya malahan..takut gak bisa menahan diri..ha.ha..salam bu..