Tiga Belas
13 sebagian orang menganggap anggka itu adalah angka yang sial...hmm entah karena apa orang-orang itu menganggap demikian. Mungkin aku pun mempercayai itu sebelum ada kejadian di tanggal 13.
Dia mantan terindah yang pernah kumiliki, seperti lagunya Raisya....entah apa namanya rasa yang ada saat ini, setelah puluhan tahun tak bersama ternyata rasa itu masih tetap ada.
Aneh, mungkin kata itu yang bisa menggambarkan kebersamaan kita saat ini. Takdir telah mempertemukan kita kembali walaupun dalam situasi yang sulit.
Kamu yang selalu ada dalam setiap moment kehidupan ku, kamu yang selalu mencintai ku, kamu yang selalu peduli dan kamu yang selalu menjadikan ku nomor satu. Jalan hidup telah menyeret kita sampai pada pertemuan tak terduga. Aku tidak pernah berpikir bahwa kehidupan rumah tangga mu serumit kehidupan rumah tangga ku.
Aku begituh menyayangi mu sampai aku tak bisa sedikitpun berharap tentang mu, aku tak ingin kamu hancur seperti ku.
Jika saat ini kita bersama, aku berjanji hanya meminjam mu, karena aku cukup tau diri kamu bukanlah milik ku.
Dulu kita disatukan dengan angka 13, tanggal dimana kita memulai hubungan yang berbeda untuk kebersamaan kita, dan saat ini, setelah sekian puluh tahun berpisah, tanpa kita duga di angka 13 juga kita bersama kembali.
Kamu masih seperti yang aku kenal, selalu menyenangkan sama seperti pertama kali aku mengenal mu. Dulu aku berpikir akan indah seandainya aku menjadi pacar mu.....dan itu pernah aku jalani, saat ini akupun berpikir mungkin akan indah jika kita dipersatukan kembali. Tapi itu hanya sepenggal angan karena aku sadar betul kondisinya.
Setelah dua tahun kita memulai dari 0 dan sudah merencanakan ke pelaminan, tiba2 aku menerima pesan singkat dari seseorang yang menanyakan tentang bungunganku dengan mantan suaminya, dengan hati berdebar aku menjelaskan bahwa sampai saat ini kami berteman baik. Seseorang disebrang sana meminta izin untuk menelepon, iya ....aku persilahkan untuk menghubungi ku. Dengan suara terisak dia meminta aku untuk mempersatukan kembali dengan mantan suaminya, dia memohon padaku dengan semua alasannya, aku cukup tenang dengan menjawab bahwa aku akan menyampaikan permintaannya itu, dengan suara mengiba dan memohon akhirnya sambungan telepon itu ditutupnya. Aku duduk terdian mencoba berpikir jernih tentang kehidupanku dulu, sekarang dan nanti.
Selama seminggu aku sengaja menon aktifkan hp supaya tidak ada komunikasi dengan Riki, yach Riki adalah calon suami ku seminggu yang lalu sebelum aku menerima pesan dari mabtan istrinya. Aktifitas pagi ku cukup padat, sebelum berangkat ke kantor aku drop dulu anak ku disekolahnya, betsyukur karena kami searah. Tiba dikator masih cukup pagi sehingga aku bisa sedikit bersantai bisik batin ku, alangkah terkejutnya aku karena ada seseorang yg menunggu ku, dengan suara tertahan aku berucap "Riki...." dia tau betul apa yg terjadi jika aku menghilang tentu ada sesuatu yang serius yang terjadi di hidup ku. Tanpa basa basi lagi dia langsung meminta ku untuk pergi bersamanya. Selama diperjalanan aku diam, aku bingung mau memulai dari mana untuk menceritakan yang terjadi.
Puncak adalah tujuan kami, mencari tempat dan suasana yang nyaman untuk kami bisa berbincang bincang. Dengan suara bergetar Riki bertanya pada ku "lis apa yang terjadi?" Dengan helaan napas aku mencoba menatapnya, ku pegang jemari tangannya dan aku bilang " Apa yang tidak bisa kamu lupakan dari mantan istri mu" dengan terkejut dia tarik tangannya dan berkata " Apa maksudnya, kamu tau semua kisah ku, bagai mana dia dan anak-anak ku,....lis ada apa?" Dengan suara bergetar aku ceritakan bahwa seminggu yang lalu mantan istrinya menghubungi ku dan aku jelaskan pula bahwa dia tau nomor ku dari sasa anaknya, awal nya dia terlihat marah pada sasa tapi aku jelaskan bahwa sasa sebelumnya minta izin memberikan nomor itu ke ibunya bahkan aku juga memperlihatkan chat aku dengan sasa yang khawatir hubungan aku dgn papahnya akan berantakan karena ibunya, anak anak riki memang ikut dia semua mereka tau bagaimana ibunya jadi tidak ada satupun yang bersama ibunya.
Aku menunggu suasana hati tenang untuk memulai pembucaraan lagi, aku menunggu riki meredakan emosinya, dengan suara tenang aku mulai pembicaraan, aku utarakan semua perasaan ku padanya dan aku ceritakan bagaimana aku rapuh dan terpuruk karena perceraian. Aku hanya tidak menginginkan keluarganya seperti keluarga ku. Jika mereka bisa utuh kembali kenapa tidak. Aku yakinkan dia bahwa aku baik baik saja. " Riki...apa yg tidak bisa kamu lupakan dari mantan istrimu" dengan helaan napas dia menjawab" dia pelayan yang baik untuk ku dan anak ansk" dengan sigap aku langsung menimpali" nach...itu yang tidak bisa aku lakukan...sekarang ikuti saran ku....kamu pergi berdua cara tempat dan suasana yg nysman untuk bisa ngobrol...seperti kita saat ini" tanpa di duga aku mulai menitikan air mata " Riki ...kamu tau...aku pernah ada di posisi mantan istri mu....jika dulu dia berteman dengan orang baik pastilah dia akan diminta untuk pulang...untuk kembali pada anak istrinya...jika saja dia seperti aku yang tidak memaksamu untuk bersama...mungkin aku dan anak anak ku masih menjadi keluarga ysng utuh....aku mohon kembalilah" Riki memeluk ku dengan erat dan mengatakan " kenapa kita mengalami ini lagi....apakah cinta ini tak bisa menyatu" sambil aku tersenyum padanya aku bilang" aku mau menikah dengan mu jika kamu sudah talak tiga" dan kami pun melepaskan hembusan napas panjang, melepaskan semua beban dan mengiklaskan rasa sakit.
Tanpa kami sadari hari itu tepat di tanggal 13, dan kami harus berpisah lagi. Aku selalu berharap kamu bahagia, untuk kamu yang selalu ada di dasar hatiku yang terdalam....sang mantan terindah yang selalu kurindukan yang selalu ada di setiap moment kehidupanku.....semoga rasa ini akan abadi
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Wah, mantan terindah yah Bund. Sukses selalu dan barakallahu fiik
Terimakasih sudah berkenan membaca
Angka 13 yg memiliki sweet memori. Tentu selalu indah di hati. Sukses selalu Bu
Terimakasih
Terimakasih
Mantap bu... Ceritanya sangat menyentuh, semoga angka 13 ke depan memiliki makna yang positif dan penuh dengan keceriaan dan kebahagiaan... Salam..
Aamiin
Mantan terindah
Serasa lagunya raisya...heheheh