Catatan UNBK 2019. "Terjaga Empat Karena Empat"

Oleh : Edy Siswanto

Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) yang berlangsung selama empat hari. Mulai tangal 25-28 Maret 2019. Memasuki hari ke-empat. Hari terakhir ini dengan mata pelajaran (mapel) teori kejuruan.

Alhamdulillah telah usai. Berlangsung aman, lancar, dan terkendali. Tak ada halangan dan gangguan apapun.

Listrik yang dikhawatirkan padam diluar kemampuan. Tak terjadi. Antisipasi kejadian karena force mageur hanya dengan doa semoga lancar. Tak terjadi gangguan diluar ikhtiar dan doa kelancaran UNBK.

Memang sudah ada jaminan dari pusat. Apabila listrik tak akan padam selama UNBK. Namun siapa yang bisa jamin apabila terjadi kerusakan (baca;musibah) karena faktor alam. Diluar kemampuan manusia. Hari pertama cuaca mendung. Diguyur hujan namun tak berlangsung lama.

Kekhawatiran misalnya hujan lebat. Banjir, dahan patah, pohon tumbang. Sehingga mengganggu sistem jaringan mengakibatkan listrik padam. Alhamdulillah tak terjadi.

Hanya bisa ikhtiar dan doa saja untuk kelancaran UNBK. Memang sebagai gawe nasional. Usaha dilakukan. Dari pemberitahuan kepada kantor PLN terdekat untuk tak ada pemadaman. Sekolahpun menyiapkan accu atau bateri sebagai sumber arus power supply.

Sehingga apabila diluar dugaan listrik padam. Baterai accu masih bisa menyimpan arus listrik sampai setengah jam.

Beberapa pertimbangan sekolah untuk punya generator. Sebagai persiapan UNBK tiap tahun? Atau sekolah sewa? Ya genset harga mahal. Jika sering tidak dipakai bisa rusak dengan sendirinya. Padahal momen setahun sekali. Selain sewanya mahal. Sewa setiap hari tiga sampai lima juta. Dipakai tidak dipakai.

Apabila dipakaipun saat listrik padam. Memerlukan koneksi infrastruktur jaringan ke genset. Yang belum tentu siap dari penyedia. Percuma bila rangkaian dan jaringan saklar belum siap. Belum lagi butuh kestabilan arus dan tegangan ke komputer. Yang berpengaruh terhadap komputer. Karenanya disepakati opsi genset dipertimbangkan tak diambil untuk disiapkan.

Hasil pantuan di SMK Negeri 4 Kendal. Hari pertama, lancar tak ada gangguan. Ada monitoring dan evaluasi (Monev). Dari Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah. Drs. Bagus Surdjanto, M.Pd. Selaku Kepala Balai Pengembangan Teknologi Informasi Pendidikn Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah (Disdikprov). Dalam monevnya menyampaiakan rasa terima kasih. UNBK berjalan lancar tak ada gangguan. Secara umum sudah diisi dalam lembar jawaban instrumen monev dari jumlah 437 peserta hadir semua. Tepat waktu. Enam lab dengan pengawas satu ruang dua orang. Jumlah pengawas semua 12 orang. Enam proktor dan enam teknisi.

Hari kedua. Datang monev dari Disdikprov. Petugas dua orang dari kantor cabang dinas (KCD wilayah XIII). Dimas dan Nesya. Menyampaiakan pantuannya dengan melihat dari luar ruangan siswa khusuk dan siap mengikuti UNBK. Tak ada keluhan dan gangguan apapaun.

Agak siang sebelum duhur. Datang monev dari Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra Sekda) Propinsi Jawa Tengah. Eni dari biro kesra merasa yakin SMK Negeri 4 Kendal sebagai sekolah negeri pasti lebih siap. Dalam penyelenggaraan dan pelaksanaan UNBK. Sehingga berjalan lancar. Siswa juga antusias siap mengikutinya. Tak ada yang telat. Hanya satu orang yang agak telat setelah disusul kerumahnya karena ketiduran.

SMK Negeri 4 Kendal. Sebagai sekolah rujukan dan sekolah model. Mudah dijangkau. Berada tepat dipinggir jalan raya Semarang-Jakarta. Tepatnya Jl. Raya Soekarno Hatta Brangsong Kendal. Kerap menjadi perhatian utama dan jujugan. Baik dari eksekutif, birokrat pendidikan, dewan maupun lembaga lain.

Pantauan hari ketiga lengang dan tak ada ganjalan berarti. Semua perangkat berjalan dan bekerja sesuai fungsinya masing-masing. Aman dan lancar. Bahasa inggris yang diujikan hari ketiga ada listening. Tak ada gangguan. Baik head set. Maupun sound. Suara kasetnya terdengar jelas. Sehingga siswa tak ada kendala dalam mengerjakan soal listening.

Masuk hari ke-empat datang monev dari Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP). Tepat jam 09.30. Prima mengunjungi SMK Negeri 4 Kendal. Menyampaiakan apakah ada kendala. Dan seperti dilihat langsung dilapangan. Diambil gambar dari luar. Siswa kelihatan antusias. Tak ada kendala.

Belum ada laporan siswa mengenai sulitnya soal. Baik soal tak keluar. Maupun gambar soal tak ada dan sebagainya. Memang ada yang siswa merasa biasa. Disoal Matematika ada materi yang belum ada dalam bahasan keluar diujian. Namun rata-rata siswa bisa mengerjakan.

Sebagian siswa Jasa Boga. Merasa senang dan tidak ada kendala. Siti berharap UNBK bisa melatih belajar serius. Meningkatkan kesungguhan dalam belajar dan kejujuran.

Namun ketika ditanya pendapatnya bagaimana jika UNBK tahun depan dihapus. Ditiadakan dan diganti sistem penilaian baru. Dia merasa tak masalah. Hanya tetap ingin ada penilaian akhir. Dengan bentuk apa yang pemerintah sedang cari formatnya. Tak masalah manut saja.

Hanya harapnya jangan sampai belajar tiga tahun ditentukan oleh empat hari atau empat mapel UN. Imbuhnya.

Alhamdulillah di SMK Negeri 4 Kendal. Pelaksanaan UNBK secara umum berjalan dengan baik. Tak ada informasi seperti yang ada beberapa sekolah yang sempat mengalami kendala teknis. Namun tidak berlansung lama. Sedangkan, untuk jaringan internet tidak menjadi persoalan selama UNBK berlangsung.

Baguslah semoga kelancaran penyelenggaraan dan pelaksanaan UNBK 2019. Ini signifikan terhadap hasil yang didapat. Selamat dan sukses selalu. Sebagai pemetaan, pemantauan terhadap indeks integritas kejujuran sekolah. Prestasi penting. Jujur lebih utama. Berani jujur hebat.

Selanjutnya selamat memasuki dan menghadapi Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) SMK. Esok hari mulai tanggal 29 Maret- 10 April 2019. Dan anda telah memperhatikan "petuah" gurumu. Tetap semangat. Jaga empat karena empat. #SMK Bisa. #SMK Hebat. #SMK Bisa dan Hebat..