Dyah Wisuda Handayani, SPdT

menulis adalah cara saya mengekspresikan pemikiran saya, masih belajar dan terus belajar menulis untuk mengasah kemampuan saya,,...

Selengkapnya
Navigasi Web
KONEKSI ANTAR MATERI MODUL 3.2 PEMIMPIN PEMBELAJARAN DALAM PENGEMBANGAN SEKOLAH

KONEKSI ANTAR MATERI MODUL 3.2 PEMIMPIN PEMBELAJARAN DALAM PENGEMBANGAN SEKOLAH

Oleh Dyah Wisuda Handayani, S.Pd.T

Salah satu kompetensi yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin pembelajaran adalah kemampuan dalam mengelola sumber daya yang dimiliki untuk kemajuan dan kesejahteraan sekolah. Keberhasilan sebuah proses pembelajaran sangat tergantung pada cara pandang sekolah melihat ekosistemnya, apakah sebagai kekuatan atau sebagai kekurangan. Sekolah yang memandang semua sumber daya yang dimiliki sebagai suatu kekuatan dan aset, maka sekolah ini tidak akan berfokus pada kekurangan tapi berupaya pada pemanfaatan kekuatan dan aset yang dimiliki.

Pendekatan dapat dikatakan sebagai cara pandang atau cara berpikir kita melihat sesuatu. Dalam konteks modul ini, pendekatan berbasis aset atau berbasis defisit berarti bagaimana kita memandang sumber daya sekolah, apakah dianggap sebagai aset/kekuatan atau kekurangan/masalah. Pendekatan berbasis kekurangan/masalah (deficit-based approach) akan memusatkan perhatian kita pada apa yang mengganggu, apa yang kurang, dan apa yang tidak berfungsi dengan baik. Kita mengeluhkan banyak fasilitas sekolah yang tidak berfungsi baik, buku ajar yang tidak lengkap, atau sekolah yang tidak tidak memiliki laboratorium. Kekurangan yang dimiliki mendorong cara berpikir negatif sehingga fokus kita adalah bagaimana mengatasi semua kekurangan atau apa yang menghalangi tercapainya kesuksesan yang ingin diraih. Semakin lama, secara tidak sadar kita menjadi seseorang yang tidak nyaman dan curiga yang dapat menjadikan kita buta terhadap potensi dan peluang yang ada di sekitar. Sedangkan Pendekatan berbasis aset (asset-based approach) adalah sebuah konsep tentang kekuatan berpikir positif untuk pengembangan diri. Pendekatan ini merupakan cara praktis menemukenali hal-hal yang positif dalam kehidupan. Dengan menggunakan kekuatan sebagai tumpuan berpikir, kita diajak untuk memusatkan perhatian pada apa yang berjalan dengan baik, yang menjadi inspirasi, yang menjadi kekuatan ataupun potensi yang positif. Dengan kekuatan positif ini maka kita akan lebih bersemangat untuk menggali potensi sehingga dapat menyelesaikan segala permasalahan dengan lebih baik.

Sebagai contoh dalam kegiatan pembelajaran saya pada mata pelajaran Pengetahuan Bahan Tekstil untuk materi proses pengolahan serat menjadi kain, saya tidak dapat memberikan penjelasan yang baik apabila tidak praktek langsung menggunakan alat tenun, sedangkan peralatan tidak tersedia di sekolah. Untuk mengatasi hal tersebut saya dapat memanfaatkan lingkungan sekitar dengan mengajak murid mengunjungi pengrajin tenun yang ada di Mantar atau Kertasari sehingga murid mendapatkan gambaran yang jelas tentang proses tenun sekaligus dapat praktek langsung di lokasi.

Sekolah tempat saya mengajar adalah SMK yang salah satu program studinya adalah Tata Busana, saat ini jurusan Tata Busana sudah memiliki Ruang Praktek dengan peralatan lengkap berstandar industri. Dengan asset berupa Gedung dan peralatan tersebut maka sekolah kami memanfaatkannya untuk mengelola Unit Produksi berupa Konveksi dan jasa bordir, dari usaha tersebut murid dapat melaksanakan praktek pembelajaran industri secara gratis, sekaligus dapat memperoleh pendapatan untuk kegiatan praktek lainnya.

Dalam hubungannya dengan masyarakat, sekolah memanfaatkan lingkungan yang dekat dengan Pelabuhan, sehingga saat ini sekolah sudah mempunyai hubungan Kerjasama dengan pihak Syahbandar sebagai mitra dalam kegiatan pembelajaran untuk Program Studi Nautika Kapal Penangkap Ikan dan Nautika Kapal Niaga. Kegiatan yang saat ini dilakukan diantaranya adalah kegiatan PKL (Praktek Kerja Lapangan) dan kegiatan Guru Tamu.

Sebagaimana diketahui bahwa pembelajaran dalam konsep pembelajaran Ki Hajar Dewantara adalah pembelajaran yang berpihak kepada murid, dimana peran guru sebagai pemimpin dalam pembelajaran adalah menuntun siswa agar mempunyai nilai nilai budi pekerti yang luhur. Penerapan budaya positif dapat dilakukan dengan mengimplementasikan Kompetensi Sosial Emosional dalam pembelajaran sehari hari untuk memenuhi kebutuhan belajar murid yang memiliki karakter berbeda beda.

Untuk dapat mewujudkan ekosistem yang dapat mendukung kegiatan pembelajaran yang berpihak pada murid tersebut perlu di rumuskan sebuah visi sekolah yang mendukung terciptanya suasana belajar yang kondusif. Dalam merumuskan visi sekolah tersebut maka perlu pengelolaan sumberdaya sekolah yang baik. Dengan menggunakan paradigma Asset Based community Development atau pendekatan berbasis Aset, sekolah dapat menginventarisir 7 macam Aset yang dimiliki berupa aset manusia, sosial, politik, agama dan budaya, lingkungan, fisik dan finansial. Kemudian dari hasil pemetaan asset tersebut sekolah dapat membuat sebuah perencanaan perubahan dengan menggunakan tahapan BAGJA.

Setelah mempelajari modul tentang Pemimpin Pembelajaran dalam Pengembangan Sekolah ini, Banyak hal yang dapat saya ambil dimana sebelum mendapatkan materi pada ketiga modul tersebut saya sering kali merasa pesimis untuk melakukan kegiatan pembelajaran karena sering kali merasa terbentur dengan keterbatasan, hal ini karenakan saat itu masih menggunakan paradigma berbasis kekurangan. Saat ini saya merasa lebih optimis dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan melihat banyak sekali potensi yang selama ini belum termanfaatkan karena pemikiran saya masih berfokus pada kekurangan.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post