HARAPAN
Rabu, 22 Juli 2021
Tagur : 48
Harapan
Oleh : Dra.Dyah Dhomi Eko W
Masa itu, guratan waktu yang tlah kita lalui hari demi hari
Memupuk asa yang kita reka
Ingatlah waktu terbentang tapak kaki sebagai saksi alam
Dalam kehidupan cuma satu kali hal yang kita lalui
Kenangkanlah di pucuk pinus pantai cemara di elok permainya sudut Rogojampi
Tersirat peluh waktu, tambatan hati terpaut pada insan anak negeri memupuk budi pekerti Robbani
Menjadi guru di gumuk terjal bebatuan di kolong- kolong pedesaan tempatku menambatkan harapanku
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Puisi kewren bunda.. Barokalloh
Puisi yang keren banget Bunda. Mengingatkan sebuah perjuangan kita selama melakukan rutinitas.
Nembah nuwun bunda asriatun dan bunda Sutarti
Nembah nuwun bunda asriatun dan bunda Sutarti
Nembah nuwun bunda asriatun dan bunda Sutarti