Duwi Hartanti

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

Tak di Hati

#TantanganGurusiana

Hari ke 204

Bermain adalah salah satu kenangan indah. Gadis itu mengenang kembali saat-saat indah lainnya yang telah ia miliki. Ingatan akan cinta monyet menjadi salah satu kennagan yabg menubruk ingatan demi ingatan. Gambar saat laki-laki tanggung itu datang kebrumahnya untuk pertama kali. Lalu ingatan akan indahnya hijau rerumputan dibsepanjang sungai. Tempat yang sama sepertinyang ia gunakan dulu.

Selesau mengingat kenangan manis kibi kennagan panhit mulai menghantamnya. Gadis remaja teringat akan kata putus yang diucap oleh sang pria tanggung.

Mendengar ucapan Sang kekasih untuk berpisah membuatnyà sedikit aneh. Lekak-lekuk kerutan kini tercetak di dahinya. Selesai menguasai diri sang gadis tampak tersenyum tipis ia juga membuat gestur tubuh membungkuk persis seseorang yang ingin mengungkap kebanggaan. Tak ada rasa sakit yang terlihat ketika sang pria mneusuk hatinya. Ia hanya berkata,"Untuk apa bersedih untuk sesuatu yang katanya akan pergi, padahal ia tak hinggap sama sekali".

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post