Mardiana

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Terlambat Pelatihan
DIKLAT MENULIS

Terlambat Pelatihan

Siang ini seperti hari-hari biasa. Bu Ana mengajar dikelas tujuh. Kelas yang Bu Ana ajar di hari sabtu letaknya dipuncak gunung. Bu Ana mengelurkan effort yang lebih untuk mendaki gunung. Selesai mengajar Bu Ana harus menghela nafas panjang untuk istirahat sejenak sebelum menaiki motor bututnya. Rasa lelah masih terlihat diwajah bu ana, tiba-tiba Pak Aspul memberikan kabar yang mengejutkannya.

Badan kurus dan muka sayu Bu Ana semakin nampak. Setelah Bu Ana mendapat kabar dari Pak Aspul. Tiba dirumahnya, Bu Ana menyempatkan diri menyetrika baju batik. Berita yang dibawa Pak Aspul mengharuskan Bu Ana memakai seragam batik. Anaknya bertanya, “mau kemana mah?”…Bu Ana menjawab “maaf nak mamah ada kegiatan pertemuan ditanjung”. Suami Bu Ana yang “SIAGA” tanpa di aba-aba langsung menyiapkan mobil untuk mengantarkan istrinya.

Di tengah perjalanan Bu Ana terlihat sangat Lelah. Sesekali kepalanya terhantup kedinding mobil, karena ketiduran.

Suami Bu Ana mencoba membuka obrolan “mah, pelatihan apa toh…ko dadakan sekali”

“ini pah pelatihan menulis, mamah juga barusan dapat kabar, mana gitu mamah ketinggalan satu sesi” jawab Bu Ana pada suaminya. “Bu kepsek juga baru dapat kabar pah” sambung Bu Ana lagi.

Tidak apa-apa mah, bersyukurlah diutus, Alhamdulillah dapat ilmu dan sertifikat lagi. Sahut suaminya.

Setibanya ditepi jalan ujung atap hotel tempat pelatihan sudah terlihat, namun mobil tiba-tiba berhenti. Jalanan diblok. Bu Ana semakin terlambat. Mobil harus berputar untuk mencari alternatif jalan. Sesampainya di tempat pelatihan Bu Ana menyapa panitia penyelenggara “ bu mohon maaf saya terlambat”

“ooh tidak apa-apa bu. Bu…langsung serahkan nomer rekening ya” sahut Ibu panitia

Baru saja duduk Bu Ana dikejutkan dengan semua peserta yang nampak tegang dengan laptopnya. Semua terlihat fokus, hingga sukar untuk disapa. Bu Ana memberanikan diri bertanya kepada peserta yang ada dibelakangnya “ pak, apa langsung mengerjakan tugas?” bapak berbatik itu pun menjawab sembari memperlihatkan buku catatannya“ia bu, tugas menulis”

Bu Ana yang masih terlihat lelah pun membuka laptop, sambil berucap “Bismillah…” sambal bergumam di dalam hati wah inikah rasanya “terlambat pelatihan”

Namun dari sekian Panjang keluhan bu ana, ia nampak tersenyum karena bertemu dengan narasumbernya. Rupanya narasumber pelatihan itu adalah Pak Eko yang sudah ditemuinya didunia maya, pada pelatihan serupa.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post