Sampai Malam Dia Belum Pulang
tantangangurusianahari ke -31
Sampai Malam Dia Belum Pulang
Hayati masih mindar mandir di teras depan rumah. Diam sejenak duduk di kursi tua di samping pintu. Sesekali beranjak dan matanya tertuju pada jam dinding yang terpasang di ruang tamu yang nampak dari depan rumahnya berpintu lebar. Raut wajah kecemasan. mata kebingungan dan mulut komat-kamit membaca do'a dan istighfar.
Wahyu putra bungsunya belun juga pulang. Tadi siang selepas dhuhur pamit pergi belajat di rumah Anas. Tapi sampai pukul 9 malam belum juga pulang. Tadi sore ketika mebrlpon ibu Anas bilangnya Wahyu sudah dijemput Bapaknya. Hayati namun ketika melihat motor suaminya sudah terparkir, dan suami tidak di rumah, anak juga belum pulang semakin cemaslah ia. Di dapati surat undangan kegiatan RW di meja tamu, pasti suaminya sedang rapat. Tapi Wahyu dimana?
Pintu pagar terbuka, tepat di depan rumah suaminya pulang. Tak tahan haru Hayati mrmeluk suaminya sambil terisak tak kuasa menahan tangis. "Ada apa umi?" Dirman menenangkan istrinya sambil menepuk pundak istrinya pelan. Hayati lantas menceritakan bahwa Wahyu diculik. sampai malam dia brlum pulang. Dirman tersenyum memandang istrinya. "Umi lupa kah? bukannya tadi sore wahyu sudah izin mau menginap di rumah kakeknya karena besok hari minggu. Tadi Bapak yang mrnjrmputnya. Seketika Hayati merasa lega, namun juga malu. Hhhh ini karena efek usia sudah kepala lima.
Tulungagung, 31 Januari 2021
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar