Sahabat, pernahkah sahabat merasakan jantung berdegup lebih kencang saat kaget karena suatu hal? Atau jantung berdebar sesaat sebelum mengikuti suatu wawancara pada suatu kompetisi? Pengalaman penulis, tadi siang juga kaget luar biasa saat tanpa disadari tiba-tiba seekor siamang yang cukup besar berada di dekat penulis, saat kami guru-guru SMPN2 Kec.Suliki sedang menikmati keindahan alam di Queen Park, yang terletak di kenagarian Tanjuang Bungo Kecamatan Suliki. Mengapa hal ini terjadi?

Saat kita terkejut, otak mengirim sinyal bahwa ada bahaya. Tubuh akan merespon dengan melepaskan hormone adrenalin. Hormon ini dihasilkan oleh kelenjer adrenal dan otak. Adrenalin juga akan dilepaskan ketika seseorang berada dalam situasi berbahaya, stess, tertekan, panik, atau takut. Hormon ini akan dibawa oleh darah ke sel-sel yang membutuhkannya. Fungsinya untuk menambah energy untuk tubuh dalam menghadapi bahaya tadi, dan saat itu, tubuh lebih banyak butuh oksigen. Jadi saat terkejut jantung berdetak lebih kencang untuk menyuplai darah segar yang kaya oksigen ke seluruh tubuh. Kondisi ini berlangsung beberapa detik hingga beberapa menit, dan setelah itu akan normal kembali. Saat Adrenalinnya sudah pergi sob, mungkin kita akan sedikit lemas. Namun itu tak berlangsung lama.

Yang harus kita waspadai ketika jantung sering berdetak kuat dan kencang, disertai sesak napas, keringat berlebih, nyeri di bagian dada, atau mengalami pingsan. Sebaiknya segera berkonsultas ke dokter. Semoga kita semua selalu diberi kesehatan dan perlindungan oleh Allah SWT.Aamiin ya rabbal aalamiin. Limbanang, 13 Juni 2020.