DEWI WARIYENTI,S.Pd

Alhamdulillah, dengan izin Allah aku bergabung di media guru Indonesia setelah mengikuti MWC IX. Disini aku belajar tentang banyak hal, ibaratnya ini rumah kedu...

Selengkapnya
Navigasi Web
Kosong Melompong ...

Kosong Melompong ...

Sahabat, aku teringat dengan sebuah kisah semasa kami masih berseragam abu-abu. Peristiwa yang membuat aku bertanya-tanya tentang hokum karma. Ketika seseorang dizhalimi oleh orang lain, maka orang tersebut akan berucap, “Hukum karma pasti berlaku”. Sahabat, istilah karma berasal dari bahasa Sanskerta yaitu karmaphala. Istilah tersebut berasal dari kepercayaan masyarakat penganut agama Hindu dan Budha, artinya jika seseorang melakukan perbuatan buruk, maka kelak pelakunya akan mendapat balasan sebagai akibat dari perbuatan yang dilakukannya.

Cerita berawal ketika kawan satu kelas berniat untuk membezuk teman yang sakit di Padang. Jarak sekolah kami dengan Kota Padang kurang lebih 80 km. Kami berdiskusi cukup alot, sebagian mengusulkan agar semua warga kelas ikut ke Padang, sebagian lagi mengusulkan cukup perwakilan saja. Alhasil, tidak semua siswa bisa berangkat ke Padang. Aku termasuk yang tidak ikut, karena tidak punya duit buat ongkos he..he..Aneh bin ajaib, yang terjadi adalah sebagian siswa berangkat ke Padang, dan siswa yang tidak ikut langsung go home tanpa izin sama guru yang mengajar pada jam terakhir, mata pelajaran Bahasa Indonesia.

Esok hari, kami kembali belajar Bahasa Indonesia. Tentunya dapat diprediksi, apa yang akan terjadi. Guru kami sebut saja Bapak Marwan (yang waktu itu masih guru honorer), kemaren hanya mengajar dua jam pelajaran terakhir saja. Beliau menunggu sejak pagi dan mendapati kelas kosong. Kami pergi tanpa sebuah pesan. Beliau sampaikan kesedihannya secara bijak. Kami pun tertunduk menyadari kesalahan kami, dan mohon maaf kepada Bapak Marwan.

Aku pun mengalami kejadian menyedihkan pada saat praktek lapangan di salah satu sekolah berasrama. Saat itu hujan turun dengan lebatnya, tetapi aku tetap melangkah pasti menuju kelas setelah menunaikan sholat Zhuhur. Aku pun terkejut ketika melihat tak seorang siswa pun yang ada di kelas. Aku tunggu beberapa lama, dan tetap tidak ada siswa yang muncul. Fikiranku melayang kembali ke peristiwa 5 tahun yang lalu, saat kami pergi tanpa pamit pada jam pak Marwan. Apakah ini sebuah hukum karma? Dalam agama kita, tidak ada istilah hukum karma, yang ada hanya Qadha dan Qadhar. Aku berpendapat bahwa segala sesuatu terjadi hanya dengan izin Allah. Dan kita tentunya diharapkan dapat mengambil hikmah dari setiap kejadian yang kita alami di dalam kehidupan. Limbanang, 8 Juli 2020.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Oke banget uni

09 Jul
Balas

Mantap....moga tak terulang lagi....salam literasi

08 Jul
Balas

Sukses..bunda

08 Jul
Balas

Bagus ulasannya bun...moga sukses selalu

08 Jul
Balas

Aamiin..trm.ksh bun atas kunjungannya

08 Jul

Salam kembali bp ibu....trm ksh ...

09 Jul
Balas

Kalau dalam Islam ada istilah Sunnatullah barangkali ibu....salam literasi

08 Jul
Balas

Mantap bu. Sukses selalu

08 Jul
Balas

Trm ksh bu...aamin...doa yg sama buat ibu...

08 Jul



search

New Post