Dewi Ratih

Dewi Ratih, Guru Bahasa Inggris di MTsN 6 Kota Padang, buku perdana d Media Guru berjudul, ”Sayang, Ku Ikhlaskan Kau Pergi” .Menulis menjadi sebuah ...

Selengkapnya
Navigasi Web

Satu Lagi Kendala Ketika Daring, Hari ke 408

#Hari ke 408#

By Dewi Ratih

Satu Lagi Kendala Ketika Daring

Bu Darma sedang memeriksa kehadiran siswa pada sebuah kelas online nya. Sudah memasuki empat kali pertemuan .Ada sebuah nama yang belum pernah hadir sama sekali. Untuk memastikan lagi, bu guru ini pun mencek daftar beberapa tugas serta catatan yang sudah masuk. Dari empat tugas dan latihan yang sudah pernah diberikan, rata rata hanya satu tugas atau catatan saja yang belum diserahkan siswa. Bu Darma langsung melihat data nilai siswa yang dicarinya. Ternyata dari semua tugas atau catatan yang sudah diberikan belum satupun diserahkan siswa tersebut.

Langsung saja bu guru tersebut memeriksa nama nama yang berada dalam grup kelasnya. Sayang sekali sulit melihat data siswa karena kebanyakan mereka tidak menulis nama aslinya melainkan sering menulis dengan nama pendek dan terkadang dengan inisial. Walaupun sudah diingatkan tetap saja ada yang menulisnya demikian.. Tentu saja kondisi tersebut akan menyulitkan guru memeriksa siapa yang sudah masuk atau belum. Sayang sekali , Bu Dharma belum pernah mencek nya sama sekali . Saat link grup dibuat , beliau sudah mengirimkan link undangan bergabung melalui wali kelas lokal tersebut dan beliau merasa yakin semua anak sudah bergabung di grup tersebut, karena ternyata jumlah siswa yang bergabung sudah sesuai dengan jumlah siswa seharusnya.

Tanpa menunggu lagi, Bu Dharma langsung menghubungi wali kelas siswa tersebut. Dia menanyakan apakah benar nama yang belum hadir itu termasuk kedalam kelas binaannya. Takutnya dia nyasar ke kelas lain. Ternyata si anak benar termasuk ke dalam kelas yang diajarnya. Ada apa gerangan ?kenapa dia tidak pernah mengisi tanda hadir dan juga belum mengirim semua tugas sama sekali ? Bu Darma mengrim link tautan WA grup bahasa Inggris nya kepada walas dan meminta walas yang mengingatkan si anak untuk bergabung jika saja dia belum tergabung.

Ini adalah salah satu kendala lagi ketika belajar Daring atau BDR. Ketika guru mapel lupa untuk mengingtkan siswa yang belum bergabung , seharusnya siswa yang harus mengkonfirmasi dari awal . Mencari tahu grup mapel apa saja yang belum diikutinya dan minta bantuan walas untuk menggabungkan ke grup tersebut. Padahal sudah empat kali pertemuan, kok bisa bisanya siswa tersebut tidak merasa kehilangan atau ketinggalan satu mapel. Untunglah bu Dharma segera mengetahuinya dan mengkonfirmasi masalah tersebut kepada walasnya.

Belajar online kelihatannya santai. Guru seolah olah tidak melakukan pekerjaannya karena kegiatan PBM bisa dikirim dari rumah atau dari manapun. Namun , pekerjaan sebenarnya sangatlah sulit dan melelahkan. Mata tidak henti hentinya melhat layar HP atau laptop.Memasukan nilai, mencek kehadiran adalah kegiatan yang tidak ada habisnya , karena guru mau tak mau harus menerima dan membuka tugas serta mencatat nilai yang diberikan.

#

Padang, 8 Agustus 2021

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post