#Hari 403#

By.Dewi Ratih

Ketika Jenuh Menghampiri

Kata jenuh sering menghampiri kehidupan seseorang. Siapa saja bisa mengalaminya. Anak anak, remaja ,orang dewasa bahkan orang tua sekalipun. Rasa jenuh akan muncul ketika kita sering berada pada situasi dan kondisi yang sama sepanjang waktu. Alasan kejenuhan bisa muncul dari berbagai macam hal. Apakah bisa menghilangkan rasa jenuh ketika dia muncul ?

“Mama, saya nggak mau makan rendang terus !”, ini adalah salah satu contoh kalimat si kecil ketika dia merasa bosan dengan menu makanan yang disajikan. Rendang adalah menu lauk pauk yang sering muncul di meja makan sehabis Hari Raya Qurban. Walaupun enak dan lezat, namun ketika menu yang selalu disuguhkan setiap hari, akan membuat anggota keluarga menjadi jenuh atau bosan memakannya. Cara mengatasi murah saja , kita cukup mengganti menu yang disajikan , atau menggunkan lauk rendang untuk membuat makanan lain sepeprti bahan daging untuk martabak telur.

“Bosan di rumah terus tidak pergi kemana mana!”. Kalimat ini mungkin sering muncul belakangan ini ketika kegiatan PBM di sekolah harus dilakukan dari rumah. Masa pandemi covid 19 telah membuat banyak orang terpaksa harus berada di rumah, apalagi bagi mereka yang mempunyai rasa takut berlebihan. Siswa merasa bosan belajar daring . Banyak hal yang tidak bisa dilakukan ketika daring sehingga membuat kesehariannya menjadi monoton , tidak berubah sama sekali. Setiaphari dilalui dengan kondisi dan kegiatan yang sama. Sehingga menimbulkan perasaan jenuh. Untuk obatnya, pertama dengan refreshing ke luar rumah . Atau mulai melakukan kegiatan yang berbeda, seperti melakukan olah raga, mendengarkan music atau bisa juga dengan melakukan hobby masing masing.

Hari ini, aku membaca postingan salah seorang sahabat Gurusioner yang telah menulis artikel lebih dari 500 buah. Sebuah usaha dan prestasi luar biasa bisa menulis secara berturut selama 500 hari lebih. Pasti banyak rintangan yang dihadapinya. Pada halaman Fb media guru, dia menulis sebuah postingan ‘apa yang harus dilakukan jika merasa jenuh dalam menulis ? Sebuah kondisi yang mungkin pernah dihadapi oleh banyak guru penulis termasuk diriku sendiri.

Aku beberapa kali pernah hampir gagal memposting sebuah artikel gara gara tidak mepunyai ide dalam menulis , sehingga untuk mengatasinya aku mencoba menulis apa saja yang terlintas di pikiran pada saat itu. Walaupun terkadang hanya bercerita tentang seputar kegalauanku dalam mendapatkan sebuah ide, akhirnya aku berhasil juga mempoting tulisan atau artikel.

Berdasarkan pengalamanku, kejenuhan dalam menulis muncul ketika kita merasa lelah dan mengantuk sehingga menyebabkan kita tidak bisa kosentrasi penuh. Sebenarnya kita bisa menulis tentang apa saja selama kita bisa kosentrasi . Maka untuk menghindari rasa jenuh kita harus menulis ketika kondisi tubuh tidak dalam keadaan lelah atau mengantuk.

#

Padang, 3 Agustus 2021