#Hari ke 417#

By Dewi Ratih

Jangan Lihat ke Depan Terus, Pak !

“Uda, kita berhenti di masjid depan ya, saya kebelet buang air “, kata Fitrah kepada suaminya. Mereka sedang dalam perjalanan menuju kota wisata, Bukittinggi. Ketika melihat masjid, Amin suami Fitrah segera menghentikn mobil. Fitrah keluar mobil dan bergegas menuju kamar mandi.

Aman menunggu di mobil sambil terus bicara dengan adiknya Rahmat yang kebetulan ikut menemaninya . Mereka akan menghadiri sebuah undangan pesta pernikahan seorang kerabat. Tak lama berbincang bincang , terdengar bunyi pintu belakang dihempaskan. Artinya Fitrah sudah kembali dari kamar mandi. Aman dan Adiknya terus berbincang dan tanpa melihat kebelakang lagi , mobil pun kembali melaju di jalan. Aman dan adiknya terus berbicara dan sesekali tertawa bersama . Tiba tiba dia merasa ada sesuatu yang janggal , kenapa istrinya Fitrah dari tadi diam saja tidak ikut bicara . Untuk memastikan , Aman pun menoleh ke belakang. Olala… ternyata bangku belakang kosong melompong.

Sementara itu Fitrah kebingungan saat menemukan mobil tidak di tempatnya . Sayang sekali dia tidak membawa tas dan Hp nya saat turun tadi. Semuanya ditinggalkan di mobil. Sesaat dia bingung mau melakukan apa. Akhirnya , dia mencoba meminjam HP seorang tukang parkir untuk menelpon suaminya . Belum selesai dia mengetikkan nomornya, tiba tiba sebuah mobil berhenti . Suaminya Aman membunyikan klakson memintanya masuk mobil. Ketika mobil mulai bergerak terdengar canda si tukang parkir,”Pak, jangan lihat ke depan terus, sekali kali lihat kebelakang juga dong..”

#

Padang, 17 Agustus 2021