Den Santoso

aku seorang pengembara pengejar cinta , karena cintaku lari di kejar dijerat dikuasai cinta cinta yang lainnya cintaku lenyap ditelan asa_ asli nama Didik bento...

Selengkapnya
Navigasi Web
Mburu preman simpang

Mburu preman simpang

PREMAN SIMPANG : buya Amien

buya, di mata kita yang buta palu Tuhan masih di tangan belum diketuk di buku nisan

padahal, lima puluh ribu tahun seblum mak mengejan ubun-ubun sebutir tangis telah digores, ditulis kita, tak kan dapat nak menangkis

namun, pintu jendela lebar terbuka, buya masih, sebelum jari berhenti bertasybih

dan kita, memancang pandang di situ melihat dinding, mencari cacak paku tempat sketsa dan lukisan bertinta cinta tergantung, dipintal-pintal benang rindu

sketsa wajahmu, lukisan tubuhku

kau, ditemani embun dan salju memenuhi hari, melunasi janji

aku, berteman hembus angin yang dingin membesut mimpi, mengeret langkah kaki

lihatlah, buya di barat, ada pintu gembok dari baja gudang penyimpan lupa, dosa-dosa tak ada alur, tak ada sirkulasi udara

gelap dan pengap, tak ada cahaya ulat tikus kecoa banyak, berserak jijik sekali, serentak hewan berak

namun aroma, perawan semula belia berdelau, montel molek cantik jelita

di sana, perempuan tontonan wisatawan di balik dinding kaca, godaan intan --berlian tak berjubah tak berpurdah, bayi semula jadi

ada gurat duka wajah mutiara, memang namun, berlinyang undang pesta miang aseng asong asing yang mata-keranjang penyebab tangis langit tak henti lolong

lihatlah, buya di tenggara, banyak boneka kain perca suka bertelagah, tentang puisi mentah tak sudah-sudah, dan tak dapat ditegah

namun muntah, ketika disuguhi janji para nabi namun marah, ketika diingatkan bentar lagi mati namun banyak kilah, ketika diajak kepada Allah

lihatlah, buya di selatan, kondisinya hampir sama saja cuma, matahari malu dijadikan sesembah serupa bulan, yang tak sudi dituhankan

hanya bunga tiruan jadi barang jajaan akan merah muka melihat ciptaan-Nya

lihatlah, buya di utara, ada gempa yang mengguncang merebahkan marwah, rubuh --terlentang serupa sampan diterjang topan di lautan

seorang ustadz dipenjara, perlakuan sememena alquran tak boleh dibawa, shalat di tempat dua

seorang ulama koma, kemaluan dibully kaki digari, bengkak tak dapat bergerak

tak ada cermin, hanya tumpahan airmata memindahkan wajah surga ke genangnya

lihatlah, buya di timur, ada pintu kayu ukiran jati pahatan tangan, mengkilap dan suci tempat menghadap, mengebat harap

di situ, takut menggigil dan pucat pasi dilanyak kesibukan menyerahkan diri

di situ, kitab-kitab tertata tersusun rapi lengkap terang, dan tak berdebu --daki

dan kita, ingin sekali mencuri, tertangkap dipenjara di sana, abadi selama-lamanya*

tapi kita masih berdiri di sini, tergagap di simpang lima, di simpang bingung di simpang bimbang, di warna gamang

telanjang dada, membusung bercekak pinggang memesan wajah garang, memegang sebilah parang menakik siapa saja yang tak patuh pantang larang

hujjah atas nama Allah, berkecai dari lidah tak ada kesah, merah wajah jika disanggah

sebab, kitalah akak, preman simpang siapa melawan, dicincang dihanyang ke sungam ke tekak ke kerongkongan makanan cacing, dan menjadi kotoran

sebab, kitalah akak --preman simpang kalian diam, siapkan setoran bulanan

buya, apakah palu Tuhan telah ditalukan?

pintu jendela menyempit di pandang mata jarum jam letih, hendak istirah melangkah perlahan-lahan, hentikan gerak, laju lelah

buya, mata kita sememangnya telah buta!

Mboro, 2018

*mengenang sebuah puisi kuntowijoyo

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post