Denny Boy Roha

Adalah guru dan juga principal di SMA Negeri Jakarta. Alumini IKIP Padang, jurusan Akuntansi. Wakil Ketua MGMP Ekonomi DKI, Intstruktur Kurikulum 13, ...

Selengkapnya
Navigasi Web
Tangan Lepas

Tangan Lepas

#tanthar_154

#bersatiredenganpentigraf

Tangan Lepas

Ayunan dari tali semasa kecil merupakan permainan yang favorite di bangku TK. Selembar papan diikat dengan sepasang tali yang di gantung pada sebuah pipa palang. Seorang duduk di papan, dan seorang teman mendorong, yang duduk berasa diayun-ayun semakin lama semakin tinggi. Kemudian gantian yang duduk dan mendorong, tidak ada rasa iri dan sakit hati diantara mereka, semua berjalan ikhlas. Yang ingin main ayunan tapi tidak berkesempatan, maka mereka beralih ke prosotan ataupun jungkat-jangkit, atau hanya sekedar main kapal-kapalan. Yang penting bagi mereka adalah hari ini harus merasa senang bermain.

Itu dulu waktu kecil. Sekarang ayunan bukan lagi dari selembar papan yang diikat sepasang tali, akan tetapi ayunan kehidupan, dan entah sampai kapan berhenti. Seluruh orang sedang bermain dengan ayunan, ada yang posisi duduk dan ada yang posisi mendorong. Penonton melihat betapa enaknya duduk di ayunan dengan ada yang mendorong, tapi bagi pemain lebih enak jadi pendorong karena mengurangi resiko, maka berlomba-lombalah orang ingin menjadi pendorong, bahkan bisa bertingkat, sementara yang duduk di ayunan lambat laun merasakan kengerian. Ayunan semakin meninggi, pegangan semakin diperkuat agar tidak lepas, jikalau lepas resiko patah sudah menanti.

Hari ke hari tingkat pendorong semakin bertambah, dia rela mengeluarkan seluruh tenaganya untuk mendorong. Pemain yang duduk mulai limbung dengan beratnya beban yang dirasa, pendorong tidak peduli. Alunan ayunan sudah melampaui 90 derajat, pendorong masih bersemangat. Giliran ayunan melewati titik 180 derajat para pendorong berhamburan pergi entah kemana, pemain terjatuh, hidungnya patah, kaki patah lengan bengkok. Siapa yang disalahkan? Semuanya lepas tangan.

-salamlepastangan-

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Hati-hati, PakDe ...

12 Aug
Balas

Iya bu. Semoga Allah melindungiku dan kita semua. Aamiin

12 Aug

Aaah, sungguh satire yg tepat. Mengingatkan untuk hati2 pada kelakuan "kaum pendorong" yang manis di mulut diam-diam menjatuhkan.

12 Aug
Balas

Betul bu. Kita selalu minta pertolongan Allah

12 Aug

Wiih ngeri Pak kalau sampai jatuh.

12 Aug
Balas

Diperlukan kehati hatian dan doa mohon perlidungan pada Allah

12 Aug



search

New Post