Tantangan Menulis Hari Ke-2

#TantanganGurusiana

Setelah lama tidak keluar rumah karena kecelakaan motor yang dialaminya di masa pandemi ini, sesekali keluar rumah pasti saja Markonah lupa menggunakan masker. Demi berjaga-jaga dan waspada, terpaksa Markonah pulang lagi mengambilnya. Lebih baik bersusah payah sedikit untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.

Siang itu, Markonah punya janji dengan bendahara sekolahnya untuk bertemu di Bank. Bendahara sekolah sebetulnya menawarkan diri untuk menjemputnya, namun karena masih ada tamu, Markonah bilang biar bertemu disana saja. Setelah tamu pulang, segera Markonah bersiap dan memesan grab mobil, karena jarak dari rumah ke bank lumayan jauh. Kebetulan siang itu sangat terik pula.

Setelah menunggu beberapa lama, datanglah grab mobil yang Markonah pesan. Seperti biasa Markonah selalu terlibat obrolan kecil dengan abang pengemudi grab. Ada saja yang mereka obrolkan. Dari keluhan penumpang yang sepi sampai curhat karena tidak mendapatkan tunjangan dari pemerintah berupa bantuan bagi korban terdampak covid-19, seperti yang orang-orang lain dapatkan. Tak terasa sudah hampir sampai di bank tempat tujuan, abang pengemudi grab bertanya :”Lho Ibu tidak pake masker?”. Markonah baru sadar, kalau dia kelupaan tidak menggunakan masker. Padahal untuk memasuki bank, semua orang wajib menggunakan masker. Abang pengemudi grab mencoba memberi solusi menawarkan masker bekas dipakainya. Markonah menolaknya dengan halus, dan menyuruhnya putar arah untuk mengambil masker. Abang pengemudi grab belum paham betul rupanya fungsi masker yang sebenarnya. Sehingga dia menawarkan masker bekasnya pada Markonah.

Indramayu, 24 September 2020.