Deep Yudha, Lilis Yuningsih

Lilis Yuningsih, S,Pd., M.M. adalah Koordinator Penggerak GLN Gareulis Jabar untuk kabupaten Indramayu. Guru matematika yang mendapat tugas tambahan sebag...

Selengkapnya
Navigasi Web
 30 Nasihat Penting

30 Nasihat Penting

Tantangan Menulis Hari Ke-5

#TantanganGurusiana

Sebagai makhluk yang lemah, manusia sering mengalami kesulitan menghadapi realita kepahitan hidup. Sabar sering hanya mudah dinyatakan oleh lisan dan ucapan, namun sulit diamalkan dalam wujud perbuatan. Manusia ditandai oleh berbagai sifat kelemahan seperti ‘ajula (tergesa-gesa), halu’a (selalu mengeluh), manu’a (mudah menolak), dan lain-lain.

Oleh karenanya manusia perlu mendapatkan petunjuk dan bimbingan hidup, agar mampu menghadapi berbagai tantangan dan goncangan hidup. Islam memberikan sejumlah petunjuk tentang langkah apa yang mesti dan baik dilakukan oleh seorang muslim dalam menghadapi kepahitan hidup tersebut.

Di antara sekian langkah yang dapat membantu seorang muslim untuk hidup tenang dan sekaligus mampu tabah menghadapi berbagai kepahitan dan kesulitan hidup adalah pesan-pesan Islam yang tercantum dalam al-Qur’an dan as-Sunnah.

Beberapa nasihat berikut ini merupakan mutiara-mutiara ajaran yang disarikan dari pesan-pesan Islam bagi orang-orang yang beriman agar mereka berjiwa besar dan mampu tahan bantingan.

1. Tataplah hari esok dengan rasa optimism dan penuh harapan. Jangan hamburkan waktu untuk meratapi kepahitan di masa silam. Menyesal atas suatu kegegalan di masa silam berarti kegagalan terus menerus. Mengambil pelajaran dari masa silam untuk dijadikan bekal di masa yang akan datang, adalah sebagian dari kemenangan dan kesuksesan.

2. Jangan merasa bahwa derita hanya menimpa diri kita semata. Sebab setiap insan pasti memperoleh bagian walaupun bentuk dan coraknya beraneka ragam.

3. Masa depan seseorang banyak ditentukan oleh kemampuan dirinya dalam mengatasi berbagai kesulitan di masa sekarang. Banyak orang yang siap dan tahan banting di masa silam, ternyata ia pantas untuk meraih suatu kemenangan di masa sekarang.

4. Semakin tinggi kedudukan dan jabatan seseorang atau semakin banyak harta kekayaan seseorang maka akan semakin tinggi dan semakin besar pula, badai dan topan kehidupan yang mengahadang.

5. Mereka yang berbahagia adalah mereka yang hari esoknya lebih indah dan lebih cerah dari masa yang sekarang. Hendaklah menjadi keyakinan, bahwa apa yang akan kita panen di masa yang akan datang adalah tergantung dari apa yang kita tanam sekarang.

6. Jangan menginginkan sesuatu di luar kapasitas dan kemampuan diri sendiri. Orang yang terlampau banyak keinginan di luar kemampuan dirinya adalah mereka yang secara sengaja memperbanyak beban diri dan menyulitkan diri sendiri.

7. Jangan iri atas kemajuan dan kesuksesan orang lain kecuali dalam tiga hal : kegiatana mencari ilmu, bersedekah dan berinfaq dan melaksanakan amal kebajikan.

8. Jangan takut miskin karena harta diambil orang sebab Allah Maha Adil dan Maha Sayang. Kalau tidak diganti di dunia sekarang, pasti ada perhitungan di akhirat yang akan datang.

9. Barang siapa melakukan kezhaliman, ia akan memperoleh balasan sebelum kematian datang menghadang.. Barangsiapa yang kerjanya memfitnah orang, maka sebelum dia mati, dia akan memperoleh fitnah yang sama. Barang siapa yang kerjanya membuka ‘aib orang, maka sebelum mati ‘aibnya akan dibuka oleh Allah Subhanahu Wata’ala. Sebaiknya jika tidak ingin dicubit maka janganlah mencubit.

10. Sepanjang kita selalu dan sering menolong orang lain, maka Allah Subhanahu wata’ala akan selalu menjadi penolong kita.

Demikian 10 nasihat penting islami dalam menghadapi kepahitan dan kekecewaan hidup, seperti yang penulis baca dari buku saku “Dzikir” yang ditulis oleh Prof. Dr. Miftah Faridl. Pada kesempatan lain akan penulis lanjutkan, karena semuanya ada 30 nasihat.

Sumber : Buku Saku "Dzikir", oleh Prof. Dr. Miftah Faridl

Sumber gambar: https://www.berwirausaha.net/2016/11/alasan-kenapa-susah-memperoleh-pekerjaan.html/

Indramayu, 27 September 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Nasihat berharga Bunda. Semangat berliterasi, semoga sukses selalu. Amin.

28 Sep
Balas

Terima kasih, Pak Edi, sukses juga untuk Pak Edi, salam literasi.

28 Sep



search

New Post