Pohon dan keberadaannya seringkali dianggap oleh sebagian orang sebagai biang kekotoran karena daun dan ranting yang luruh ketanah menyebabkan terjadinya tumpukan sampah berserakan.

Hal ini mungkin jadi alasan pohon harus ditebang dan dibuang tanpa berpikir pentingnya keseimbangan alam.

Beberapa manfaat pohon bagi makhluk hidup penting untuk diketahui dengan harapan positif masyarakat tidak sembarangan memperlakukan pohon yang berfungsi sebagai penyeimbang kehidupan.

Proses hubungan timbal balik di alam, ketergantungan antar komponen selalu melibatkan unsur tanaman. Rantai makanan dan piramida makanan menempatkan tanaman pada posisi vital sebagai penyedia makanan. Bila tanaman yang bertindak sebagai produsen sampai terganggu keberadaannya dapat dipastikan semua makhluk hidup lain akan terganggu.

Menurut penelitian, hutan mampu membuat lebih banyak air yang terserap ke dalam tanah 60-80 persen. Dengan kemampuan ini, keberadaan pohon dapat meningkatkan cadangan air tanah. Selain dapat menahan laju air, akar pohon berfungsi menahan erosi tanah. Tanah yang terkikis akan masuk ke aliran sungai dan menyebabkan terjadinya endapan.

Bila permukaan tanah banyak ditanami pohon, saat hujan turun, butir-butir airnya tidak langsung menimpa permukaan tanah, tetapi ditahan oleh daun, ranting, dan batang pohon, sehingga mengurangi gaya gerus air terhadap tanah.

Pohon memiliki kemampuan untuk melakukan fotosintesis yang menghasilkan gas oksigen dan gula. Di saat fotosintesis berlangsung, tanaman menghisap gas karbondioksida. Gas karbondioksida adalah gas beracun, bila dalam jumlah yang berlebihan, akan menimbulkan efek rumah kaca. Berdasarkan penelitian, setiap 1 hektar hutan tropis dapat mengubah 3,7 ton CO2 menjadi 2 ton O2.

Lingkungan yang rindang akan terasa lebih nyaman, sejuk, mencegah kebisingan dan panas, serta menambah keindahan. Hal tersebut akibat proses evapotrenspirasi pada tanaman dapat menyebabkan suhu di sekitarnya menjadi lebih rendah dan kadar kelembabannya meningkat.

Nah, jika kita khawatir lingkungan kotor dan kumuh karena keberadaan pohon, cukuplah dengan pohon plastik yang tidak beresiko mengotori halaman kita. Hehehe ... Tentu saja untuk sekedar menghias ruangan.