KARENA KAU ENTAH DIMANA
#TantanganGurusiana hari ke-22
.
Petang yang dingin dan basah
Kujerang periuk berisi air dan irisan jahe hingga menggelegak
Kuramu rindu yang tersisa
ke dalam cangkir bersama perasan jeruk nipis dan sedikit gula
Kuseruput hangatnya hingga kerongkongan dan selubung jiwa
: sendiri.
Karena kau entah dimana.
(Goresan Senja Columba Livia)
21.01.2022
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar