Cerita Suatu Senja
TM Gurusiana 43/365
.
Cerita Suatu Senja
.
Lembayung senja menyapa
Cericit pipit menggigil di sarangnya
Tak kuat hatiku menahan rasa
Ingin segera menjumpa mereka
Namun apalah daya
Kaki-kaki rentaku telah kehilangan nyali untuk bergaya
Meski otak usilku terus menggoda bertanya
Mengapa ada nestapa menghujam telinga?
Sementara mentari makin lelap dalam pelukan cakrawala
Dan tirai malam pun menjurai
Berteman kerlap-kerlip lampu-lampu rumah warga
.
Kalileler, 20022021
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Salam sukses dan salam literasi.