#TagurKe-128

Road to Bukittinggi (2)

Oleh: Chalidah Melvi

Alhamdulillah waktu pun disepakati yakni tanggal 25 Desember 2022. Berselang satu hari dari tanggal kelahiran saya, di 24 Desember .. Suasana hati masih terasa merayakan ulang tahun ala saya, berucap syukur atas rahmat dan anugerah usia dari Allah Ta'ala semoga berkah sehat dan berkah usia, serta selalu dalam penjagaan Allah Ta'ala di mana pun dan kapan pun, aamiin..

Do'a dan harapan juga saya tujukan untuk keberangkatan saya dan teman-teman PPPSU semoga selalu sehst dan selamat hingga tujuan...

Tanggal 25 disepakati bersama. Bersyukur kami bisa memperoleh tiket, yang kebetulan dipesan kawan kami, Bu Dila. Biasanya suasana akhir tahun, sangat padat dengan orang-orang yang akan liburan dan pulang kampung berkumpul dengan anggota keluarga masing-masing.

Kami berdua belas orang terpisah dalam dua bus berbeda. Kami yang berjumlah sepuh orang terdiri dari Bu Wiwik, Bu Dilla, Bu Mahniar, Bu Melvi , Bu Siti, Bu Nani, Bu Susi, Bu Salamah, Bu Armaya Sari, dan Bu Ayu berada dalam bus ALS Sementara Bu Juli dan Bu Anni menaiki bus NPM dengan tujuan yang sama, namun berbeda jalur. Jika bus ALS yang saya dan kawan-kawan tumpangi melalui jalur darat , yaitu melalui Danau Toba , dan Samosir.. Sedangkan Bu Juli dan Ani melalui jalur timur, yakni melewati kota Labura dab daerah lainnya .

Meski berbeda bus dan jalur kawasan yang dilalui, tapi kita punya tujuan yang sama dan indah di Bukittingi untuk kegiatan ToT Fasda se-Sumatera.

Perjalanan kami untuk bersama sangatlah menyenangkan , itu sudah terbayang dari benak saya.Tentu ini adalah pengalaman yang tak terlupakan..Menuju Bukittinggi akan melalui jalur darat yang cukup ekstrim, lebih banyak mendaki..Tentu lebih memacu adrenalin...

Bagaimana perjalanan kami menuju kota Bukittinggi? Saksikan keseruan kami esok ya dalam Road to Bukittinggi bagian selanjutnya..

Salam litetasi..

(Bersambung)

Tanjungbalai, 3 Januari 2022