Fisika Gaul-15
Tantangan Hari ke-728
#TantanganGurusiana-2
~
Membahas kesulitan yang dialami oleh siswa dalam mata pelajaran fisika, ibarat dua sisi mata uang. Apabila salah satu tidak ada, maka uang tersebut menjadi tidak berharga. Atau bisa juga dikatakan, melihat fenomena fisika, ibarat sayur tanpa garam. Ia akan hambar. Justru karena kesulitan yang di alami oleh siswa, membuat guru mencari berbagai cara agar siswanya mengerti dan paham fisika. Andaikan tetap tidak dimengerti, minimal mereka tidak lagi membenci. Tepatnya benci tapi rindu.
Salah satu materi yang sering dirasa sulit oleh siswa adalah Listrik Arus Searah. Padahal materi ini menjadi pra syarat untuk mengikuti materi Arus Bolak Balik. Melihat rangkaian listriknya saja, mata siswa sudah berkunang-kunang seperti kekurangan darah. Apalagi kalau sang guru masih nekat menyampaikan materinya. Khawatirnya siswa akan kesurupan, atau akan meracau seperti orang yang lagi ketagihan obat penenang (sebut saja pil koplo).
Sebagai materi pengantar, sang guru gokil tidak menuliskan gambar rangkaian listrik, dengan tujuan agar tidak ada siswa yang pingsan karenanya. Lalu guru gokil mengajukan pertanyaan kepada siswa. Ini adalah bagian dari langkah-langkah pembelajaran abad-21 katanya. Padahal sejak zaman dahulu langkah ini juga sudah dilakukan oleh para guru. Seolah pendidikan zaman dahulu itu buruk. Padahal keberhasilan pendidikan zaman dahulu justru sangat diakui. Karena bisa dilihat dari karakter akhlak mulia siswanya.
Generasi zaman dahulu, sangat memuliakan guru. Berbeda dengan siswa zaman sekarang. Berapa banyak guru menjadi pesakitan, karena mendisiplinkan siswa. Atau ada juga orang tua yang memaksa guru mengubah nilai anaknya, karena alasan mau masuk sekolah kedinasan, atau alasan-alasan lainnya.
Kembali ke guru gokil. Saat memulai materi rumit, selalu dihadirkan pertanyaan yang tidak kalah gokil. Bola lampu yang mana menggunakan arus paling besar, apabila lampu tersebut hidup (sambil mengepalkan tangan) dibandingkan dengan lampu yang hidup nyala hidup nyala (sambil telapak membuka dan menutup). Siswa secara serentak menjawab, bahwa bola lampu yang menggunakan arus listrik lebih banyak adalah yang hidup nyala hidup nyala.
Ini menunjukkan bahwa siswa cenderung lebih fokus kepada apa yang ia lihat, bukan pada apa yang disampaikan oleh guru. Setelah tidak ada lagi siswa yang berbicara, sang guru menjelaskan, bahwa kedua lampu menggunakan arus listrik yang sama. Siswa kembali heboh. Kok bisa pak. Kan kedua lampu berbeda perlakuannya.
Guru gokil senyam senyum. "Coba kalian telaah kembali pertanyaan tadi," jelas sang guru. Hidup dengan hidup nyala hidup nyala kan sama-sama hidup. Berarti arus yang digunakan sama. Kecuali yang satu hidup, satunya lagi hidup mati hidup mati, jelas kan perbedaannya. Kelas langsung heboh kembali, karena merasa tertipu oleh gerakan tangan sang guru. Ah, guru gokil mah banyak akalnya.. hehehe
~~
~~ Mendalo Mas, 110122 ~~
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Hehe... Cerdas. Pantas siswanya betah
Keren menewen ulasannya saya tak bisa memahaminya gaya bahasanya tingkat tinggi, barokallah bukankah sekarang H-729 Mas Burhani, sehat dan bahagia selalu
Sepertinya hari ke-728 mas Haji. Besok baru hari ke-729.. Mohon kroschek dengan yang lainnya juga, sesama kloter 1..
Keren menewen ulasannya saya tak bisa memahaminya gaya bahasanya tingkat tinggi, barokallah bukankah sekarang H-729 Mas Burhani, sehat dan bahagia selalu
Keren menewen ulasannya saya tak bisa memahaminya gaya bahasanya tingkat tinggi, barokallah bukankah sekarang H-729 Mas Burhani, sehat dan bahagia selalu
Aku sangat suka dengan tulisan yang satu ini. Karya luar biasa dari 'sastrawan fisika' Pak Burhani
Terima kasih banyak mas senior. Sukses selalu
Keren pake banget ini mah
Hatur nuhun pisan teh. Sukses selalu
Hehehe, keren Pak dan salam sukses.
Terima kasih banyak mbak.. Sukses selalu
Hehehe, keren banget dan inspiratif ulasannya, sukses selalu untuk Bapak
Terima kasih banyak pak Su. Sukses selalu
Belajar fisika saya dari dulu sudah nyerah pak, tapi jika gurunya gokil pasti seru dan asyik timbul rasa penasaran nih he..he.., luar biasa gaya bahasanya benar-benar keren ,sukses selalu pak
Mantap, jadi suka belajar Fisika. Terima kasih ilmunya Pak
Keren sekali Pak Burhani. Salam literasi, sukses selalu.
Wah...inspiratif mas gr gokil. Oma jg pernah dg membuat jebakan antara besi 1 kg dan kapas 1 kg. Brt mn? Semua jwb brt besi 1 kg. Hahahaa...
Yups. Benar sekali Oma gaul.. Siswa perlu mendapatkan asupan cerita ringan yang menyegarkan... Sukses selalu
Iyess bgt mas gr...
Keren, guru yg inspiratif. Sukses Pak Burhani. Semoga pelajaran fisika tidak lagi menjadi momok anak didik.
Terima kasih banyak pak Arif. Sukses selalu
Hehe... asyik. nyala hidup nyala hidup ... ga ada bedanya. Anak fokus melihat, bukan mendengar. Salam sukses, Pak guru gokil... .
Terima kasih banyak dukungannya mbak Cicik. Sukses selalu
Sangat inspiratif, keren sekali.. Sukses selalu pak.
Terima kasih banyak dukungannya Cikgu. Sukses selalu
Hehe mantap tulisannya bung Hans, tulisan yang segar, salam sukses selalu
Fisika Gaulnya keren Pak Burhani. Sukses selalu
Keren ulasannya Pak Burhani sukses selalu
Pola belajar seseorang berbeda, ada yang cenderung visual, mendengarkan, atau melakukan. Keren, pak Burhani.
Hatur nuhun kangmas. Sukses selalu
Bukan cuman guru gokil tapi pengurai kalimat yang lebih gokil yang dapat mengurai kata menjadi kalimat yang gokil. hebat saudaraku serta sehat pak Burhani.
Gokil banget Pak guru. Salam sukses guru fisika
Terima kasih banyak mas senior. Sukses selalu
Wah keren nih. Guru Fisika serba bisa. Sukses selalu Pak
Keren sekali pak, sangat menginspirasi. Salam sehat dan sukses
Terima kasih banyak pak Wanto. Sukses selalu
Ulasan yang keren menewen, semoga selalu sukses dan sehat Pak Burhan